
Pantau - Sejumlah nama kandidat pengganti almarhum Tjahjo Kumolo sudah disampaikan PDIP ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Nantinya beberapa nama ini akan mengisi kursi kosong Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB).
"Nama (pengganti Menpan RB) sudah disampaikan ke Pak Jokowi," ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan,, Rabu (24/8/2022).
"Di atas satu, di bawah lima (nama)," sambungnya.
Hasto menuturkan, sejumlah nama ini mencuat setelah diksusi antara Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Jokowi. Saat diskusi tersebut, Megawati didampingi Ketua DPP PDIP sekaligus Ketua DPR RI Puan Maharani.
"Ibu Mega sudah diskusi panjang lebar dengan Pak Jokowi didampingi Puan Maharani," kata dia.
Sementara itu, Hasto menyebutkan, nama calon Menpan RB, pengganti Tjahjo Kumolo sudah dibahas antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Nama-nama sudah dibahas. Siapa itu? Bukan saya, karena saya lebih memilih membantu Bu Megawati mengurus partai. Nanti Bu Megawati yang serahkan (nama Menpan RB yang baru, red) ke pak Jokowi,” kata Hasto dalam siaran persnya, di Jakarta, Kamis (28/7/2022).
Peran Megawati sendiri selaku ketua umum dari partai yang mengusung Tjahjo Kumolo sebagai menteri. Namun demikian, kata Hasto, hal itu tentunya dengan tetap menghormati hak prerogatif Presiden Jokowi dalam memilih nama menteri. Menurut dia, figur pengganti Tjahjo Kumolo di kursi Menpan RB bukanlah dirinya. Hasto lebih memilih membantu Megawati mengurus partai.
“Kita partai (PDIP, red) punya stok pemimpin yang banyak. Kalaupun saya ditawari, izin saya ngurus partai saja. Saya ngurus partai saat ini. Bukan menjadi pejabat,” kilah Hasto.
“Itu (jabatan menteri, red) nanti penugasan Ibu Megawati. Tapi skala prioritas itu bagi saya bisa menjadi sekjen saja sudah satu kehormatan. Dan PR (pekerjaan rumah, red) kita masih banyak,” ujarnya lagi.
Kursi Menpan RB hingga kini masih lowong, terhitung sejak wafatnya Tjahjo Kumolo pada 1 Juli 2022. Hasto menambahkan, soal pengisian jabatan Menpan RB sebaiknya tak perlu dipersoalkan sekarang karena yang penting pemerintah (Kemenpan RB) tetap berjalan dengan baik.
“Kan sudah ada menteri ad interim yaitu Pak Tito Karnavian (Menteri Dalam Negeri, red),” ujar Hasto.
Hasto pun meminta untuk saat ini semua pihak sebaiknya tidak membicarakan panjang lebar soal kursi Menpan RB, sebagai sikap untuk menghormati sosok Tjahjo Kumolo.
“Apa pun, Pak Tjahjo sekjen (PDIP) senior, beliau sosok yang sangat baik. Pas beliau wafat kan kita tahu bagaimana ungkapan duka itu banyak sekali. Mohon dipahami masa berduka itu 40 hari,” jelas Hasto.
"Nama (pengganti Menpan RB) sudah disampaikan ke Pak Jokowi," ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan,, Rabu (24/8/2022).
"Di atas satu, di bawah lima (nama)," sambungnya.
Hasto menuturkan, sejumlah nama ini mencuat setelah diksusi antara Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Jokowi. Saat diskusi tersebut, Megawati didampingi Ketua DPP PDIP sekaligus Ketua DPR RI Puan Maharani.
"Ibu Mega sudah diskusi panjang lebar dengan Pak Jokowi didampingi Puan Maharani," kata dia.
Sementara itu, Hasto menyebutkan, nama calon Menpan RB, pengganti Tjahjo Kumolo sudah dibahas antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Nama-nama sudah dibahas. Siapa itu? Bukan saya, karena saya lebih memilih membantu Bu Megawati mengurus partai. Nanti Bu Megawati yang serahkan (nama Menpan RB yang baru, red) ke pak Jokowi,” kata Hasto dalam siaran persnya, di Jakarta, Kamis (28/7/2022).
Peran Megawati sendiri selaku ketua umum dari partai yang mengusung Tjahjo Kumolo sebagai menteri. Namun demikian, kata Hasto, hal itu tentunya dengan tetap menghormati hak prerogatif Presiden Jokowi dalam memilih nama menteri. Menurut dia, figur pengganti Tjahjo Kumolo di kursi Menpan RB bukanlah dirinya. Hasto lebih memilih membantu Megawati mengurus partai.
“Kita partai (PDIP, red) punya stok pemimpin yang banyak. Kalaupun saya ditawari, izin saya ngurus partai saja. Saya ngurus partai saat ini. Bukan menjadi pejabat,” kilah Hasto.
“Itu (jabatan menteri, red) nanti penugasan Ibu Megawati. Tapi skala prioritas itu bagi saya bisa menjadi sekjen saja sudah satu kehormatan. Dan PR (pekerjaan rumah, red) kita masih banyak,” ujarnya lagi.
Kursi Menpan RB hingga kini masih lowong, terhitung sejak wafatnya Tjahjo Kumolo pada 1 Juli 2022. Hasto menambahkan, soal pengisian jabatan Menpan RB sebaiknya tak perlu dipersoalkan sekarang karena yang penting pemerintah (Kemenpan RB) tetap berjalan dengan baik.
“Kan sudah ada menteri ad interim yaitu Pak Tito Karnavian (Menteri Dalam Negeri, red),” ujar Hasto.
Hasto pun meminta untuk saat ini semua pihak sebaiknya tidak membicarakan panjang lebar soal kursi Menpan RB, sebagai sikap untuk menghormati sosok Tjahjo Kumolo.
“Apa pun, Pak Tjahjo sekjen (PDIP) senior, beliau sosok yang sangat baik. Pas beliau wafat kan kita tahu bagaimana ungkapan duka itu banyak sekali. Mohon dipahami masa berduka itu 40 hari,” jelas Hasto.
- Penulis :
- khaliedmalvino