HOME  ⁄  Politik

Bara JP Sentil Sekjen PDIP Usai Disenggol Rekam Jejaknya

Oleh khaliedmalvino
SHARE   :

Bara JP Sentil Sekjen PDIP Usai Disenggol Rekam Jejaknya
Pantau - Ketua Umum Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) Utje Gustaaf Patty meminta pihak yang tak suka dengan sikap mereka agar mengurus diri sendiri.

Sentilan ini disampaikan Utje usai Bara JP disenggol rekam jejaknya setelah menerima relawan Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.

"Bara JP taat pada komando Pak Jokowi. Jadi selama komando belum diberikan, kami tetap melakukan gerakan dukung Jokowi 3 periode, sambil melakukan komunikasi dan silaturahmi antarsesama anak bangsa. Ini sikap resmi organisasi," kata Ketua Umum (Ketum) Bara JP Utje Gustaaf Patty kepada wartawan, Minggu (9/7/2023).

Utje mengungkit sikap Bara JP yang kerap kali menuai sorotan publik. Dia mendesak pihak yang menyalahkan sikap Bara JP agar fokus mengurus bacapres dukungan mereka sendiri.

"Kami bicara Jokowi 3 periode diprotes karena katanya menabrak konstitusi yang sudah nggak sakral itu. Kami belum menentukan sikap dianggap brutus, kami berkomunikasi dengan relawan Pak Prabowo tetap dianggap salah. Sebaiknya mereka yang nggak suka dengan sikap kami, urus saja dirinya sendiri, fokus urus bacapres yang mereka usung," katanya.

Utje juga meminta pihak yang menyenggolnya agar tak menafsirkan sepihak. Utje menegaskan Bara JP tak pernah mempermasalahkan pilihan politik pihak lain.

"Jangan seenaknya menafsir kebenaran dari kacamata mereka. Mereka yang sudah menentukan pilihan toh nggak kami protes, nggak kami hujat," ujarnya.

Utje tak terima disebut Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pernah menolak Prabowo menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju. Bara JP justru hanya meminta Gerindra tak mengkhianati Jokowi.

"Bara JP tidak pernah menolak Pak Prabowo jadi menteri Pak Jokowi. Tapi Bara JP meminta Gerindra tak khianati Pak Jokowi," kata dia.

Sebelumnya Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi relawan Prabowo Subianto menyambangi DPP Projo dan Bara JP untuk berdiskusi mengenai Pilpres 2024. Hasto pun menyinggun rekam jejak Projo dan Bara JP.

"Sehingga kalau kita lihat dari berbagai rekam jejak yang kemarin menyatakan dukungan di luar Pak Ganjar, itu memang menunjukkan dukungan yang track record-nya fluktuatif, berubah-ubah. Dulu mau membubarkan, akhirnya nggak jadi, menolak Pak Prabowo jadi menteri, akhirnya tidak jadi," kata Hasto di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar, Jakarta Pusat, Sabtu (8/7/2023).

Kendati demikian, Hasto menyadari dinamika politik di Pilpres memang selalu dinamis. Namun menurutnya, jumlah relawan Jokowi pendukung Ganjar Pranowo lebih banyak. Hasto juga menyebut relawan Jokowi pendukung Ganjar juga memiliki sikap konsisten.

"Ya namanya pilpres, ini kan selalu dinamis. Tapi kalau secara kuantitatif jumlah relawan dari Pak Jokowi yang mendukung Pak Ganjar itu kan jauh lebih banyak," tutur Hasto.

"Nah yang mendukung Pak Ganjar ini sesuatu yang autentik yang esensial sehingga tidak mengalami gelombang naik dan turun kecuali konsistensi di dalam mendukung Pak Ganjar," sambungnya.
Penulis :
khaliedmalvino