Pantau - Bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan sudah pulang ke Tanah Air usai menunaikan ibadah haji di Tanah Suci Makkah. Hingga detik ini, Anies belum juga mengumumkan siapa cawapres yang akan mendampinginya di Pilpres 2024.
"Terkait cawapres, keputusan ada di tangan Mas Anies Baswedan. Tim Delapan yang merupakan representasi partai pengusung dari PKS, NasDem dan Demokrat sudah memberikan mandat penentuan tersebut kepada capres," kata Jubir PKS M Kholid kepada wartawan, Kamis (13/7/2023).
Kholid menyebut teknis waktu pengumuman cawapres sangat bergantung pada keputusan Anies. Kholid mengatakan tak menutup kemungkinan bacawapres Anies bakal diumumkan Juli 2023.
"Jadi, terkait teknis kapan akan diumumkan, itu sangat tergantung dari keputusan capres. Kami percaya bahwa capres kami, Mas Anies Baswedan punya perhitungan yang cermat dan matang terkait siapa dan kapan cawapres akan diumumkan," ujarnya.
"Ya mungkin saja (Juli). Semoga sepulang Haji, Mas Anies Baswedan diberikan kemantapan hati untuk membuat keputusan terbaik," sambungnya.
Hal senada juga disampaikan Deputi Bappilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani. Kamhar menghormati kapan pun waktu pengumuman bacawapres pendamping Anies Baswedan.
"Rencananya memang akan diumumkan setelah Mas Anies selesai menunaikan ibadah haji. Kapan waktu persisnya? Kita serahkan kepada Mas Anies dan Tim Delapan untuk merumuskan dan memutuskannya. Kita taat azas dan menghormati itu," kata Kamhar.
Kendati demikian, Kamhar berharap Anies dapat mengumumkannya lebih dini. Dengan demikian, sebutnya, masih ada waktu yang cukup untuk mengkonsolidasikan dukungan.
"Namun tentunya kita berharap semakin cepat semakin baik, agar memiliki cukup waktu untuk mengkonsolidasikan dan mengoptimalkan seluruh sumber daya pemenangan. Waktu yang tersedia masih memadai untuk memenangkan kontestasi Pilpres 2024, jangan sampai terlambat diumumkan," katanya.
"Terkait cawapres, keputusan ada di tangan Mas Anies Baswedan. Tim Delapan yang merupakan representasi partai pengusung dari PKS, NasDem dan Demokrat sudah memberikan mandat penentuan tersebut kepada capres," kata Jubir PKS M Kholid kepada wartawan, Kamis (13/7/2023).
Kholid menyebut teknis waktu pengumuman cawapres sangat bergantung pada keputusan Anies. Kholid mengatakan tak menutup kemungkinan bacawapres Anies bakal diumumkan Juli 2023.
"Jadi, terkait teknis kapan akan diumumkan, itu sangat tergantung dari keputusan capres. Kami percaya bahwa capres kami, Mas Anies Baswedan punya perhitungan yang cermat dan matang terkait siapa dan kapan cawapres akan diumumkan," ujarnya.
"Ya mungkin saja (Juli). Semoga sepulang Haji, Mas Anies Baswedan diberikan kemantapan hati untuk membuat keputusan terbaik," sambungnya.
Hal senada juga disampaikan Deputi Bappilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani. Kamhar menghormati kapan pun waktu pengumuman bacawapres pendamping Anies Baswedan.
"Rencananya memang akan diumumkan setelah Mas Anies selesai menunaikan ibadah haji. Kapan waktu persisnya? Kita serahkan kepada Mas Anies dan Tim Delapan untuk merumuskan dan memutuskannya. Kita taat azas dan menghormati itu," kata Kamhar.
Kendati demikian, Kamhar berharap Anies dapat mengumumkannya lebih dini. Dengan demikian, sebutnya, masih ada waktu yang cukup untuk mengkonsolidasikan dukungan.
"Namun tentunya kita berharap semakin cepat semakin baik, agar memiliki cukup waktu untuk mengkonsolidasikan dan mengoptimalkan seluruh sumber daya pemenangan. Waktu yang tersedia masih memadai untuk memenangkan kontestasi Pilpres 2024, jangan sampai terlambat diumumkan," katanya.
- Penulis :
- khaliedmalvino
