
Pantau - Penampungan sementara bagi 151 pengungsi Rohingya di Aceh Selatan memunculkan gelombang solidaritas dari berbagai elemen masyarakat. Para pengungsi, yang dievakuasi setelah terombang-ambing di perairan selama hampir sepekan, kini ditampung di kompleks Pelabuhan Labuhan Haji.
"Kami mendapatkan banyak bantuan dari masyarakat setempat yang peduli dengan nasib para pengungsi," kata Meurah Budiman, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Provinsi Aceh, Kamis (24/10/2024).
Selain bantuan logistik, dukungan emosional dan moral juga mengalir untuk para pengungsi, yang sebagian besar merupakan perempuan dan anak-anak. Berbagai organisasi kemanusiaan turut mendistribusikan bantuan seperti makanan, obat-obatan, dan pakaian.
Baca Juga:
Imigran Rohingya di Aceh Selatan Ternyata Murni TPPO
"Kami mengutamakan keselamatan dan kesejahteraan para pengungsi. Penampungan di Aceh Selatan ini hanya sementara hingga lahan di Lhokseumawe siap digunakan," tambah Budiman.
Relokasi ke lahan seluas lima hektare di Lhokseumawe diharapkan dapat memberikan ruang yang lebih layak bagi para pengungsi, sambil menunggu upaya penyelesaian lebih lanjut dari UNHCR dan pihak terkait lainnya.
Langkah cepat yang dilakukan pemerintah Aceh serta dukungan dari masyarakat setempat mencerminkan nilai kemanusiaan dan solidaritas yang terus dijaga di tengah krisis pengungsi.
- Penulis :
- Ahmad Ryansyah
- Editor :
- Ahmad Ryansyah