Pantau Flash
HOME  ⁄  Politik

450 Prajurit TNI Diberangkatkan Amankan Perbatasan Indonesia-Papua Nugini

Oleh Pantau Community
SHARE   :

450 Prajurit TNI Diberangkatkan Amankan Perbatasan Indonesia-Papua Nugini
Foto: Pasukan TNI diberangkatkan dari Pontianak untuk amankan perbatasan Indonesia-Papua Nugini.

Pantau - Sebanyak 450 prajurit dari Batalyon Infanteri 644/Walet Sakti diberangkatkan untuk menjalankan tugas pengamanan di perbatasan Indonesia-Papua Nugini (PNG).

Upacara pemberangkatan dilaksanakan di Pelabuhan Dwikora, Pontianak, dan dipimpin oleh Kepala Staf Kodam (Kasdam) XII/Tanjungpura, Brigjen TNI Jannie Aldrin Siahaan, mewakili Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Jamallulael.

Latihan Pratugas dan Kesiapan Operasi

Sebelum melaksanakan tugas di wilayah operasi, para prajurit akan terlebih dahulu mengikuti Latihan Pratugas selama satu bulan di Pusdiklatpassus Batujajar, Jawa Barat.

"Para prajurit akan terlebih dahulu menjalani Latihan Pratugas di Pusdiklatpassus Batujajar, Jawa Barat, selama satu bulan sebelum diterjunkan ke wilayah operasi di Papua."

Latihan ini bertujuan menguji kesiapan personel dalam menghadapi berbagai tantangan di lapangan, termasuk penguasaan taktik tempur, intelijen, hukum, serta kerja sama dengan aparat setempat.

"Dalam latihan ini, prajurit akan dilatih menghadapi berbagai skenario, seperti potensi serangan terhadap personel, gangguan keamanan di pos perbatasan, hingga ancaman terhadap fasilitas umum. Mereka juga dibekali kemampuan berkoordinasi dengan Polri, pemerintah daerah, dan tokoh masyarakat guna menjaga stabilitas wilayah."

Pesan Komandan dan Tantangan di Perbatasan

Kasdam XII/Tpr Brigjen Jannie menekankan pentingnya kesiapsiagaan dan kewaspadaan seluruh prajurit selama bertugas.

"Berangkat dalam keadaan siap dan waspada. Hilangkan anggapan bahwa daerah tugas adalah zona aman, agar naluri tempur tetap terjaga. Pastikan berangkat 450 dan kembali 450."

Tugas di perbatasan memiliki tantangan tersendiri, seperti mencegah penyelundupan, mengawasi pergerakan kelompok separatis, dan menjaga ketertiban masyarakat.

Brigjen Jannie juga mengingatkan agar para prajurit selalu menjunjung tinggi disiplin, menjaga profesionalisme, serta bertanggung jawab dalam menjalankan tugas negara.

"Jaga kehormatan sebagai prajurit Tanjungpura, selalu mengandalkan Tuhan Yang Maha Esa, dan berikan pengabdian terbaik bagi bangsa dan negara."

Penulis :
Pantau Community