
Pantau - Sebuah video yang memperlihatkan Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, bersama keluarganya menggunakan pesawat jet pribadi viral di media sosial dan menjadi sorotan publik.
Dalam video tersebut disebutkan bahwa pesawat jet pribadi yang ditumpangi Bahlil mendarat di Bandara Adi Soemarmo, Solo, pada masa libur Idul Fitri.
Klarifikasi HIPMI: Dana Pribadi dan Alasan Efisiensi
Sekretaris Jenderal Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Anggawira, memberikan klarifikasi terkait video tersebut.
Menurutnya, penggunaan jet pribadi dilakukan Bahlil atas dasar efisiensi waktu dalam kondisi mendesak, bukan untuk tujuan dinas maupun dibiayai negara.
"Kalau dibilang sering juga enggak, cuman kalau ada kebutuhan-kebutuhan tertentu yang sifatnya urgent, kita harus berpindah dari satu tempat ke tempat lain dengan cepat, ya itu opsi", jelas Anggawira.
Ia menegaskan bahwa perjalanan tersebut dilakukan dalam rangka silaturahmi Lebaran ke kampung halaman Bahlil di Fakfak, Papua Barat, dan ke Sragen, Jawa Tengah, tempat asal istrinya.
"Itu dana pribadi. Nggak ada kaitannya dengan APBN", tambahnya.
Selain itu, Bahlil juga menghadiri acara pernikahan tenaga ahlinya di Maluku, di mana jalur penerbangan komersial ke lokasi-lokasi tersebut tidak tersedia secara langsung.
Tokoh Publik Tak Lepas dari Sorotan
Anggawira, yang merupakan rekan lama Bahlil di HIPMI, menyayangkan munculnya pemberitaan negatif tanpa konfirmasi terlebih dahulu kepada pihak terkait.
"Sebaiknya media klarifikasi dulu. Jangan langsung beritakan tanpa cover both side", ujarnya.
Ia menambahkan, "Ini kan konteksnya Lebaran, orang silaturahmi. Mau pakai transportasi apa kan opsional, tergantung kemampuan dan kebutuhan".
Anggawira juga menyadari bahwa sebagai pejabat publik dan tokoh politik, Bahlil tidak bisa lepas dari pengawasan masyarakat.
"Nggak semua orang suka, pasti ada yang cari-cari kesalahan. Tapi saya rasa yang dilakukan Pak Bahlil itu masih dalam batas wajar", pungkasnya.
Dalam momen tersebut, Bahlil dan keluarganya juga terlihat melakukan ziarah kubur ke makam keluarga di Sragen.
Bahlil dikenal sebagai mantan pengusaha sukses dari Papua dengan portofolio bisnis di sektor perkebunan, properti, transportasi, pertambangan, dan konstruksi, serta menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM sejak era Presiden Joko Widodo.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2019, kekayaan Bahlil tercatat sebesar Rp 295.149.680.731.
- Penulis :
- Pantau Community