Pantau - Partai Demokrat merespons sindiran Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera terkait kunjungan sejumlah menteri ke Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), dengan menegaskan bahwa hanya ada satu pemimpin pemerintahan saat ini, yakni Presiden Prabowo Subianto.
Mardani sebelumnya mengingatkan agar silaturahmi para menteri Kabinet Merah Putih ke Jokowi tidak menimbulkan kesan adanya "matahari kembar".
Pernyataan Mardani itu mendapat tanggapan dari Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra.
"Matahari hanya satu, hanya Pak Presiden Prabowo Subianto gitu ya", ujar Herzaky saat ditemui di Grand Sahid, Jakarta.
Herzaky menegaskan bahwa kunjungan para menteri kepada Jokowi tidak perlu dimaknai secara negatif.
Menurutnya, hal tersebut merupakan bentuk silaturahmi biasa yang juga kerap dilakukan kepada mantan presiden lain seperti Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Jadi kalau dari kami melihatnya, kalau menteri-menteri masih ada yang suka datang ke Pak Jokowi, ya biasa aja. Karena yang suka datang ke Pak SBY juga banyak kok, biasa aja gitu", tambahnya.
Kunjungan Menteri ke Jokowi Dinilai Wajar, Teladan dari Presiden Prabowo
Herzaky menjelaskan bahwa Presiden Prabowo telah memberi contoh dalam menjaga hubungan baik dengan berbagai pihak, termasuk para mantan presiden.
"Bagaimana beliau misalnya sudah berkunjung ke Pak SBY, sering diskusi dengan Pak SBY, sering diskusi dengan Pak Jokowi. Ini kan ditiru oleh menterinya. Kan dicontohkan oleh Pak Presiden, kan hal yang baik", katanya.
Beberapa menteri tercatat menemui Jokowi di Solo selama momen Lebaran.
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menemui Jokowi pada Jumat (11/4), menyebut kedatangannya sebagai bentuk silaturahmi kepada "bekas bos saya, sekarang masih bos saya".
Setelah itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin juga berkunjung bersama istrinya.
"Ya, ini silaturahmi, karena Pak Jokowi bos saya. Saya sama Ibu mau silaturahmi, mohon maaf lahir dan batin, juga doain Pak Presiden (Jokowi) dan Ibu (Iriana) sehat", ujar Budi.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menemui Jokowi pada Kamis (10/4), dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia serta Kepala BKKBN Wihaji mengunjungi Jokowi pada Rabu malam (9/4).
Mardani kembali menegaskan bahwa silaturahmi tetap hal yang baik, namun harus dijaga agar tidak menimbulkan persepsi adanya pemimpin ganda.
"Ya, yang pertama tentu silaturahmi tetap baik ya, tapi yang kedua tidak boleh ada matahari kembar", tuturnya.
- Penulis :
- Pantau Community
