
Pantau - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menyatakan bahwa timnya berambisi memenangkan Piala FA sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada Kevin De Bruyne yang akan meninggalkan klub pada akhir musim ini.
" Tentu saja Kevin ingin melakukan itu untuk kami dan tim tentu saja ingin melakukannya untuk dia tapi Anda harus tampil, berperilaku dan melakukan sesuatu," ujar Guardiola.
De Bruyne memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya, mengakhiri masa baktinya selama satu dekade bersama The Citizens.
Guardiola menyoroti kontribusi luar biasa De Bruyne yang telah mengangkat 19 trofi meski bukan kapten utama selama bertahun-tahun.
Final Piala FA Jadi Laga Emosional, Guardiola Belum Pastikan De Bruyne Starter
Manchester City dijadwalkan menghadapi Crystal Palace di final Piala FA yang akan berlangsung di Stadion Wembley, London, pada Sabtu pukul 22.30 WIB.
Meski pertandingan tersebut bisa menjadi penampilan terakhir De Bruyne bersama City, Guardiola belum memastikan apakah sang gelandang akan bermain sejak menit pertama.
" Saya belum tahu (apakah dia akan bermain di Wembley). Saya punya ide, tetapi kita lihat saja nanti," ungkap Guardiola.
Namun Guardiola menegaskan keyakinannya bahwa De Bruyne tetap bisa memberikan kontribusi penting, seperti saat membalikkan keadaan saat melawan Crystal Palace sebelumnya.
" Saya memainkan dia karena saya percaya dia bisa menghasilkan apa yang sudah dia hasilkan sejauh ini. Melawan Crystal Palace kami tertinggal 2-0 dan dia mengubah permainan dengan tendangan bebasnya. Kami tidak bisa melakukan itu hanya untuk bersikap baik," katanya.
Guardiola menambahkan bahwa dirinya sungguh percaya De Bruyne masih dibutuhkan dan dapat membantu tim dalam pertandingan penting ini.
- Penulis :
- Balian Godfrey
- Editor :
- Balian Godfrey