
Pantau - Lazio harus mengakhiri musim Serie A 2024/2025 dengan hasil mengecewakan usai kalah 0-1 dari Lecce di Stadion Olimpico dalam laga pekan terakhir.
Tuan rumah butuh kemenangan demi menjaga harapan lolos ke Liga Champions, sementara Lecce datang dengan tekad besar untuk menghindari degradasi.
Lecce langsung menekan sejak awal, menciptakan dua peluang berbahaya melalui Kialonda Gaspar.
Lazio baru bisa mengimbangi permainan setelah laga berjalan sekitar sepuluh menit, namun tetap kesulitan menembus lini belakang Lecce.
Frustrasi mulai terlihat dari permainan Lazio yang berujung pada beberapa pelanggaran keras.
Coulibaly Jadi Penentu, Lazio Gagal Tembus Eropa
Gol tunggal dalam pertandingan ini tercipta di menit ke-43 lewat sontekan Lassana Coulibaly memanfaatkan umpan Nikola Krstovic.
Lecce harus bermain dengan 10 pemain sejak akhir babak pertama setelah Santiago Perotti menerima kartu kuning kedua karena melanggar Nuno Tavares.
Meski unggul jumlah pemain, Lazio gagal memanfaatkan keunggulan tersebut dengan maksimal.
Di babak kedua, Lazio mulai mendominasi permainan setelah menit ke-50 dan menghadirkan sejumlah peluang.
Pedro yang masuk dari bangku cadangan mampu menghidupkan serangan tuan rumah.
Pada menit ke-63, Nuno Tavares hampir menyamakan kedudukan lewat tembakan jarak jauh, namun bola hanya membentur tiang gawang.
Wladimiro Falcone tampil heroik di bawah mistar Lecce dengan beberapa penyelamatan penting hingga akhir laga.
Skor 0-1 bertahan hingga peluit panjang, membuat Lazio finis di peringkat ketujuh klasemen dengan 65 poin.
Lazio gagal lolos ke kompetisi Eropa karena kalah head-to-head dari Fiorentina yang menempati posisi keenam.
Sebaliknya, Lecce memastikan diri selamat dari degradasi dengan menutup musim di peringkat ke-16 dan mengumpulkan 34 poin.
Tiga tim yang resmi terdegradasi musim ini adalah Empoli, Venezia, dan Monza.
- Penulis :
- Balian Godfrey