Pantau Flash
HOME  ⁄  Sepakbola

Tottenham Pecat Postecoglou Usai Bawa Trofi Liga Europa, Thomas Frank Resmi Gantikan

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Tottenham Pecat Postecoglou Usai Bawa Trofi Liga Europa, Thomas Frank Resmi Gantikan
Foto: Tottenham Pecat Postecoglou Usai Bawa Trofi Liga Europa, Thomas Frank Resmi Gantikan(Sumber: ANTARA/X/@EuropaLeague (@EuropaLeague)

Pantau - Ketua Tottenham Hotspur, Daniel Levy, menyebut pemecatan Ange Postecoglou sebagai keputusan yang sulit secara emosional, namun diyakini sebagai langkah terbaik demi masa depan klub.

Dipecat Usai Bawa Trofi Pertama Spurs dalam 17 Tahun

Postecoglou, pelatih asal Australia berusia 59 tahun, baru saja mengantarkan Tottenham menjuarai Liga Europa setelah menang 1-0 atas Manchester United di partai final.

Trofi tersebut merupakan gelar pertama Spurs dalam 17 tahun terakhir dan memastikan mereka lolos ke Liga Champions musim depan.

Namun hanya beberapa pekan setelah kesuksesan itu, Postecoglou resmi diberhentikan dari jabatannya.

"Saya sangat berterima kasih kepada Ange. Saya tidak menyesal pernah mengangkatnya", ujar Levy.

"Di musim pertamanya kami finis kelima, dan musim kedua kami sangat senang bisa memenangkan trofi. Tapi kami ingin bersaing di semua kompetisi. Kami merasa perlu melakukan perubahan", lanjutnya.

Meski membawa gelar, Postecoglou mencatatkan 22 kekalahan di Premier League dan membawa Spurs finis di peringkat ke-17—rekor kekalahan terbanyak untuk tim yang tidak terdegradasi.

Thomas Frank Jadi Pilihan Utama, Dinilai Punya Karakter Ideal

Levy menegaskan bahwa keputusan memecat Postecoglou bukan keputusan pribadi, melainkan hasil pertimbangan bersama.

"Itu keputusan kolektif. Bukan keputusan saya sendiri. Kami melakukan segalanya bersama-sama. Secara emosional itu sulit, tetapi kami percaya ini keputusan terbaik untuk klub", tegasnya.

Tottenham kini menunjuk Thomas Frank, mantan pelatih Brentford, sebagai pelatih kepala baru.

CEO Spurs, Vinai Venkatesham, menyatakan proses pemilihan berlangsung cepat namun menyeluruh.

"Kami mendefinisikan 10 karakteristik penting untuk menjadi manajer sukses di Tottenham Hotspur. Tim teknis kami menganalisis lebih dari 30 kandidat secara rinci", jelas Venkatesham.

"Thomas adalah kandidat nomor satu. Kami sangat bersemangat menyambut kehadirannya", tambahnya.

Salah satu keunggulan Frank yang jadi pertimbangan utama adalah kemampuannya dalam mengembangkan pemain muda.

"Saya tidak sabar melihat apa yang bisa ia lakukan dengan skuad yang kami miliki saat ini", tutup Venkatesham.

Penulis :
Balian Godfrey