Pantau Flash
HOME  ⁄  Sepakbola

Dugaan Rasisme Warnai Laga Real Madrid vs Pachuca di Piala Dunia Antarklub 2025, Ruediger Jadi Korban

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Dugaan Rasisme Warnai Laga Real Madrid vs Pachuca di Piala Dunia Antarklub 2025, Ruediger Jadi Korban
Foto: Dugaan Rasisme Warnai Laga Real Madrid vs Pachuca di Piala Dunia Antarklub 2025, Ruediger Jadi Korban(Sumber: Dokumentasi Istimewah)

Pantau - Laga Real Madrid kontra Pachuca pada matchday kedua Grup H Piala Dunia Antarklub 2025 diwarnai insiden dugaan rasisme yang melibatkan bek Los Blancos, Antonio Ruediger, di akhir pertandingan yang digelar di Bank of America Stadium, Charlotte, Senin, 23 Juni 2025 dini hari WIB.

Ruediger Laporkan Umpatan, Wasit Lakukan Gesture Antirasis

Insiden terjadi usai laga berakhir ketika Ruediger tampak bersitegang dengan kapten Pachuca, Gustavo Cabral, dalam sebuah rekaman video.

Cabral terlihat mengucapkan sesuatu yang langsung dilaporkan Ruediger kepada wasit asal Brasil, Ramon Abatti Abel.

Menanggapi laporan itu, wasit memberikan gesture antirasis dengan menyilangkan tangan di udara sebagai tanda telah terjadi dugaan insiden diskriminasi rasial.

Namun hingga kini belum ada kepastian dari mana umpatan rasis tersebut berasal, apakah dari pemain Pachuca atau dari suporter di stadion.

BBC melaporkan bahwa sumber dugaan rasisme masih dalam proses penyelidikan.

Real Madrid dan FIFA Tanggapi Serius Dugaan Insiden

Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, membenarkan bahwa Ruediger melaporkan telah menjadi korban dugaan rasisme.

“Itu yang Ruediger bilang, kami percaya padanya. Penting untuk tidak menoleransi situasi semacam ini. FIFA sekarang menyelidikinya, itu yang bisa saya katakan,” ungkap Xabi Alonso.

FIFA dilaporkan telah membuka investigasi resmi terhadap kejadian tersebut sebagai bagian dari komitmen federasi dalam memerangi diskriminasi di sepakbola.

Madrid Menang, Ruediger Tetap Fokus di Tengah Sorotan

Terlepas dari insiden tersebut, Real Madrid mencatat kemenangan 3-1 atas Pachuca meski harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-7 akibat kartu merah untuk Raul Asencio.

Gol-gol Madrid dicetak oleh Jude Bellingham, Arda Guler, dan Federico Valverde, sementara gol hiburan Pachuca dicetak oleh Elias Montiel.

Kemenangan ini membawa Real Madrid memuncaki klasemen Grup H dengan empat poin, unggul selisih gol dari RB Salzburg.

Al Hilal berada di posisi ketiga dengan satu poin, sedangkan Pachuca menempati dasar klasemen tanpa poin dari dua laga.

Penulis :
Balian Godfrey