Indonesia Dapat Apresiasi dari CMAS, Tim U-15 Siap Berlaga di Kejuaraan Hoki Bawah Air Asia-Oseania

Pantau - Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Underwater Hockey PB POSSI, Geraldine Sahetapy, menyampaikan bahwa federasi internasional CMAS (Confederation Mondiale des Activites Subaquatiques) memberikan apresiasi terhadap perkembangan cabang olahraga hoki bawah air di Indonesia, terutama dalam hal regenerasi atlet muda.

CMAS Nilai Perkembangan Atlet Muda Indonesia Sangat Pesat

Menurut Geraldine, CMAS dan sejumlah negara anggota mulai melirik potensi besar yang dimiliki Indonesia dalam pengembangan hoki bawah air, khususnya untuk kalangan usia muda.

"CMAS dan negara lain sudah mulai melihat Indonesia, karena dinilai perkembangannya yang sangat besar untuk pertumbuhan anak-anak mudanya," ujarnya.

Apresiasi ini dinilai selaras dengan berbagai inisiatif PB POSSI yang gencar melakukan sosialisasi dan penjaringan bibit atlet muda sejak Oktober tahun lalu.

PB POSSI menargetkan peningkatan partisipasi usia dini sebagai langkah strategis memperluas basis dan kualitas atlet hoki bawah air nasional.

Kirim Tim U-15 ke Malaysia, Jadi Trigger Regenerasi Nasional

Sebagai bagian dari langkah pengembangan, PB POSSI mengirimkan tim U-15 yang berisi 13 atlet untuk mengikuti 1st CMAS Intercontinental Championship (Asia+Oceania) yang digelar di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 3–9 Agustus 2025.

"Dengan adanya pengiriman tim U-15 ke Malaysia, diharapkan menjadi pemicu (trigger) bagi klub maupun pengurus provinsi untuk memunculkan generasi-generasi muda hoki bawah air," jelas Geraldine.

Tim yang akan berlaga sebagian besar terdiri dari atlet asal Provinsi Banten dan Jakarta.

PB POSSI berharap ke depannya akan terjadi pemerataan kuantitas dan kualitas atlet di berbagai daerah di Indonesia.

Turnamen Resmi Kualifikasi Dunia

1st CMAS Intercontinental Championship (Asia+Oceania) merupakan ajang resmi CMAS dan menjadi salah satu dari tiga babak kualifikasi antarbenua menuju kejuaraan dunia hoki bawah air.

Turnamen ini terbagi dalam dua kategori utama, yakni elites dan masters, yang masing-masing dibagi menjadi tim putra dan tim putri.

Selain itu, kejuaraan ini juga mencakup Asian Junior Interclub Cup 2025 untuk kelompok usia U-19 (open) dan U-15 (open), menjadikannya platform penting bagi pembinaan atlet muda.