Pantau – Anggota Komisi X DPR RI, Rano Karno mengungkapkan kekecewaannya akibat absennya jajaran Kemenkeu dalam rapat Komisi X bersama Kemendikbudristek, Rabu (24/5/2023).

Rapat ini membahas tentang permasalahan guru PPPK terkait gaji dan tunjangan mereka pada tahun anggaran 2024 mendatang.

“Barangkali tidak menjadi kecewa kalau Kementerian Keuangan hadir. Agar kita paham bagaimana posisi Komisi X ini, mudah-mudahan kami tidak dianggap tidak penting,” ujar Rano.

Rano menilai, ketidakhadiran jajaran Kemenkeu membuat rapat menjadi sulit. Pasalnya, mereka harus mengetahui postur anggaran terkait masalah guru PPPK ini.

Meski begitu, ia mengapresiasi kehadiran Mendikbudristek, Nadiem Makarim yang sudah membuat rumusan terkait permasalahan guru PPPK di daerah.

“Kita hanya berharap, ujung tombak yang ada disini adalah Mas Nadiem. Agar dunia pendidikan kita tidak semakin goyah, dan pendidikan ini memang sampai ujung hayat sangat dipentingkan,” pungkasnya.

Sejatinya, Komisi X DPR RI juga dijadwalkan menggelar rapat bersama Mendagri, Menpan-RB, Menkeu, dan Mendikbudristek dalam rapat kali ini.

Namun, di antara para undangan tersebut, hanya Mendikbidristek, Nadiem Makarim yang berkenan untuk hadir.