
Pantau.com - Pihak statsiun televisi Korea Selatan KBS mengungkapkan hal baru mengenai kasus penyerangan seksual yang melibatkan bintang K-pop Jung Joon-young, yakni isi obrolan penyanyi yang dikenal dengan JJY itu bersama empat rekannya.
Baca juga: Video dan Obrolan Vulgar Ditemukan dalam Grup Chat Jung Joon-young
Seperti dilansir dari Soompi, dalam ruang obrolan berisi lima orang pria itu ada anggota yang menyarankan penyerangan seksual.
"Aku sedang bersama (Choi) Jong Hoon tadi malam," kata JJY.
"Itu lucu," kata pegawai klub malam Burning Sun bernama Kim.
"Dia membuat suara-suara ini, membuatku tertawa. Pada akhirnya, dia hanya ingin tidur dengan seorang selebriti," kata JJY melalui rekam suara yang dikirimnya.
"Oh, kamu punya video? Kami tertangkap (kamera) karena 'B' Hyung menyalakan lampu kilat. Cepat hapus. Sebelum Choi Jong-hoon menyimpannya," kata JJY.
Selanjutnya Jong-hoon menjawab dengan menuliskan beberapa simbol tawa.
"Kita seharusnya ** sebelum (A) bangun," kata Kim.
Menurut KBS, tanda bintang menjadi pengganti kata slang yang menyiratkan penyerangan seksual.
Jong-hoon melalui pengacaranya tak menampik bersama 'A', namun dia menolak tuduhan dalam aktivitas seksual dengannya.
Sebelumnya, wartawan SBS, menyampaikan kesaksian seorang wanita bernama 'A', yang mengklaim dirinya mengalami kekerasan seksual oleh sekelompok lima pria termasuk JJY dan Choi Jong-hoon.
Baca juga: Lagi, Penyanyi K-Pop Terseret Kasus Skandal Seks Jung Joon-young
'A' mengaku pergi untuk minum-minum bersama lima pria pada Maret 2016. Tak lama, 'A' pingsan dan bangun di pagi hari dalam kondisi tak berpakaian di sebuah kamar hotel.
Dia tak berdaya pada kelima pria itu tentang kejadian malam itu. Tetapi dia curiga ada tindak kekerasan seksual menyusul terkuaknya isi ruang obrolan JJY yang berisi percakapan tidak pantas.
rn- Penulis :
- Gilang