Pantau.com - Jakarta kembali memperpanjang PSBB hingga 11 Oktober 2020, hal itu terkait dengan masih tingginya kasus baru COVID-19. Kondisi serupa juga dialami di beberapa daerah lain yang masih menunjukkan peningkatan kasus baru pasien COVID-19. Pemerintah menegaskan bahwa pencegahan penularan menjadi hal yang paling penting untuk dilakukan bersama. Menerapkan protokol kesehatan secara disiplin menjadi salah satu usaha untuk memerangi penyebaran virus corona.
Baca juga: Rentan Terpapar Virus Corona, Jaga Imunitas dengan Cara Ini
Kita tak bisa menjamin semua tempat dan lingkungan bebas dari virus COVID-19. Bahkan tak sedikit orang yang tak menyadari jika tubuhnya telah terinfeksi virus corona, atau biasa disebut dengan istilah OTG (Orang Tanpa Gejala). Mengutip edaran dari Kementerian Kesehatan tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (COVID-19), kriteria OTG adalah orang yang terkontaminasi alami COVID-19 tetapi tidak memiliki gejala sehingga mampu menularkan ke orang lain.
OTG ini biasanya memiliki riwayat kontak erat dengan kasus konfirmasi atau pasien positif COVID-19. Kontak erat di sini bisa dipahami sebagai aktivitas berupa kontak fisik atau berada dalam ruangan atau berkunjung dalam radius 1 meter dengan orang berstatus pasien dalam pemantauan (PDP) atau positif COVID-19, dalam 2 hari sebelum kasus timbul gejala hingga 14 hari setelah kasus timbul gejala.
Sulit mengetahui ciri-ciri para OTG. Pasalnya, mereka tidak mempunyai gejala infeksi virus corona. Kondisi itulah yang membuat OTG tidak bisa dipungkiri bisa membuat resah karena dapat menularkan virus corona padahal mereka tidak memiliki gejala sakit.
Oleh karena itu penting bagi kita untuk semaksimal mungkin menjaga kesehatan dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan seperti menjaga kebersihan tangan, tubuh dan lingkungan, menggunakan masker, menjaga jarak dan menerapkan pola hidup sehat dengan rutin berolahraga dan istirahat yang cukup. Selain itu yang tak kalah penting adalah dengan mengkonsumsi asupan nutrisi tubuh yang baik dan berkualitas.
Imugard bisa menjadi solusi untuk membantu memelihara daya tahan tubuh dan mencukupi kebutuhan tubuh akan nutrisi. Imugard adalah produk Herbal imunomodulator terbaru dari PT. Deltomed Laboratories, Imugard adalah produk herbal asli Indonesia yang terbuat dari 3 in 1 Herbal Formula yaitu, ekstrak meniran, ekstrak daun kelor dan ekstrak kunyit yang efektif memelihara dan meningkatkan daya tahan tubuh sehingga dapat melindungi tubuh dari infeksi mikro organisme seperti virus dan bakteri.
Meniran di berbagai penelitian yang sudah dipublikasikan secara umum, telah terbukti secara ilmiah meningkatkan sistem imun. Daun kelor sendiri sangat kaya akan nutrisi diantaranya zinc, kalsium, zat besi, fosfor, kalium, protein, vitamin C, vitamin E, vitamin D, vitamin A, vitamin B, vitamin K, asam folat dan biotin yang diperlukan untuk pembentukan sistem imun. Kemudian kandungan kurkumin dalam kunyit berfungsi memperbaiki sistem pencernaan sehingga dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan juga sebagai antioksidan, dan memproteksi sel-sel hepar dari kerusakan. Ketiga kombinasi Herbal dalam Imugard ini saling bersinergi melengkapi kebutuhan tubuh untuk memelihara dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Imugard baik dikonsumsi oleh anak usia di atas 12 tahun, dewasa maupun lansia dengan saran penggunaan adalah 1 kaplet setiap hari untuk menjaga daya tahan tubuh, dan minum 2 kaplet setiap hari jika dirasa kondisi tubuh sedang menurun/ drop sampai kondisi kembali fit, lalu lanjutkan dengan 1 kaplet setiap hari.
Selain aman dikonsumsi karena terbuat dari bahan herbal, Imugard juga sudah tersertifikasi Halal.
Baca juga: COVID-19 Makin Meningkat, Jaga Imunitas Tubuh Agar Tetap Sehat Dengan Cara Ini
Imugard tersedia di Apotek, Toko Obat terdekat, dan juga tersedia online di Deltomed store (Official) yang ada di berbagai market place seperti Tokopedia, Shopee, Blibli, Lazada dan Bukalapak.
Dapatkan info-info & tips-tips menarik seputar kesehatan di IG: @imugard_id.
- Penulis :
- Gilang
