
Pantau - FIFA tidak mengizinkan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta dan stadion lain yang digunakan untuk Piala Dunia U-20 untuk kepentingan selain sepak bola.
"Setelah berkonsultasi dengan manajemen lapangan FIFA, kami harus menginformasikan, bahwa kami tidak dapat menyetujui jadwal yang disajikan. Mengadakan dua konser dengan beberapa hari penyiapan dan pembongkaran aktivitas di lapangan permainan, tentu akan sangat menghalangi kami untuk menerapkan program manajemen lapangan sesuai rencana," bunyi isi surat FIFA.
FIFA mengomentari kabar bahwa GBK akan digunakan untuk konser Raisa yang dijadwalkan pada 23 Februari 2023 dan Blackpink pada 11-12 Maret 2023. FIFA "melarang" GBK digunakan untuk konser tersebut.
Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi membenarkan surat tersebut berasal dari FIFA. Surat diterima PSSI paada Selasa (29/11/2022) melalui email atas nama Chriztian Schmolzer, Men's Tournamet Manager FIFA.
"Iya, benar. Konser kan yang nggak boleh," ujar Yunus kepada wartawan, beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, GBK digunakan untuk kepentingan politik. Sejumlah orang yang mengatasnamakan relawan pendukung Joko Widodo, kini sebagai presiden, hampir memenuhi semua area GBK pada Sabtu pekan lalu.
Penggunaan GBK ini menuai kontroversi. Larangan FIFA ini muncul usai kegiatan yang melibatkan pesohor Raffi Ahmad tersebut. FIFA kecolongan?
Baca juga: Raffi Ahmad di Balik Kontroversi Kegiatan Relawan Nusantara di Tengah Bencana
"Setelah berkonsultasi dengan manajemen lapangan FIFA, kami harus menginformasikan, bahwa kami tidak dapat menyetujui jadwal yang disajikan. Mengadakan dua konser dengan beberapa hari penyiapan dan pembongkaran aktivitas di lapangan permainan, tentu akan sangat menghalangi kami untuk menerapkan program manajemen lapangan sesuai rencana," bunyi isi surat FIFA.
FIFA mengomentari kabar bahwa GBK akan digunakan untuk konser Raisa yang dijadwalkan pada 23 Februari 2023 dan Blackpink pada 11-12 Maret 2023. FIFA "melarang" GBK digunakan untuk konser tersebut.
Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi membenarkan surat tersebut berasal dari FIFA. Surat diterima PSSI paada Selasa (29/11/2022) melalui email atas nama Chriztian Schmolzer, Men's Tournamet Manager FIFA.
"Iya, benar. Konser kan yang nggak boleh," ujar Yunus kepada wartawan, beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, GBK digunakan untuk kepentingan politik. Sejumlah orang yang mengatasnamakan relawan pendukung Joko Widodo, kini sebagai presiden, hampir memenuhi semua area GBK pada Sabtu pekan lalu.
Penggunaan GBK ini menuai kontroversi. Larangan FIFA ini muncul usai kegiatan yang melibatkan pesohor Raffi Ahmad tersebut. FIFA kecolongan?
Baca juga: Raffi Ahmad di Balik Kontroversi Kegiatan Relawan Nusantara di Tengah Bencana
- Penulis :
- Muhammad Rodhi