Pantau.com - Tersangka pembegalan berinisial MSA yang beraksi di depan Gedung Wisma Tugu, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan pada Jumat dini hari, 5 April 2019, tewas diterjang timah panas polisi lantaran mencoba kabur.
MSA merupakan salah satu tersangka pembegalan yang menewaskan korbannya bernama Ajeng Hendrarthi (21) dan rekan begalnya HRR yang terjatuh dari sepeda motor.
Aksi melawan petugas itu bermula saat, MSA diminta untuk menunjukkan lokasi mana saja yang selama ini telah dijadikan sebagai tempatnya beraksi.
Baca juga: Aksi Jambret di Kuningan Jaksel Berakhir Nahas, Korban-Pelaku Tewas
Namun, saat itu MSA mencoba mengelabui petugas dengan berpura-pura hendak buang air kecil. Tanpa curiga, petugas pun mengizinkan dan membuka borgol yang sebelumnya tepasang di tangannya.
Akan tetapi, bukannya buang air kecil, MSA justru mendorong petugas dan mencoba melarikan diri. Sehingga, petugas terpaksa memberikan tindakan tegas.
"Yang bersangkutan sempat mendorong anggota kepolisian. Kemudian dilakukan tindakan. Pelaku langsung dibawa ke rumah sakit tapi kehabisan darah dan meninggal dunia," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (8/4/2019).
Terkait korban yakni, Ajeng Hendrarthi, lanjut Argo, wanita itu merupakan mahasiswi yang juga berkerja sebagai pengendara ojek online.
Sebelum kejadian, korban mendapat orderan dari Ria untuk mengantarkan ke kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Hingga akhirnya, korban menjadi target aksi pembegalan kedua tersangka.
"Korban Ajeng ini mahasiswa, dia mau tambah uang untuk bayar kuliah. Makanya dia bekerja sebagai driver ojek online," kata Argo.
Baca juga: Dua Orang Ditangkap dalam Kasus Video Hoax KPU Setting Kemenangan 01
Diberitakan sebelumnya, tersangka pembegalan berinisial HZ dan wanita yang menjadi korban kejahatan yakni, RN meninggal dunia saat terlibat aksi kejar-kejaran di kawasan Kuningan Jakarta Selatan pada Jumat dini hari, 5 April 2019, sekitar pukul 02.00 WIB.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan Komisaris Polisi Andi Sinjaya Ghalib di Jakarta, mengatakan HZ menumpang sepeda motor yang dikemudikan AH melintasi Jalan Menteng arah Kuningan.
"Korban dijambret saat melintasi perempatan lampu merah oleh pengemudi yang menggunakan sepeda motor tanpa pelat nomor," kata Andi.
rn- Penulis :
- Adryan N
