Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Forever 21 Bangkrut hingga Banting Harga Habiskan Stok Barang

Oleh Nani Suherni
SHARE   :

Forever 21 Bangkrut hingga Banting Harga Habiskan Stok Barang

Pantau.com - Pengecer fesyen cepat Forever 21 mengajukan kebangkrutan. Ritel ini menambah daftar perusahaan  yang terpuruk karena penjualan yang menurun akibat persaingan  dengan penjual online seperti Amazon.com Inc dan perubahan mode. 

Forever 21 Inc, perusahaan swasta yang membantu mempopulerkan pakaian murah dan trendi, tidak disukai oleh pembeli. Sebagian karena pengecer lain seperti H&M Swedia dan Zara Spanyol yang menghasilkan model baru yang update.

Para pembeli yang lebih muda dan lebih sadar lingkungan juga memilih merek-merek yang secara etis membeli pakaian daripada pengecer yang menggunakan kain murah untuk membuat kaos yang harganya $5. Situs barang second seperti thredUp.com, menyebut dirinya toko barang bekas online terbesar, juga semakin populer.

Baca juga: Peritel Busana Forever 21 Resmi Tutup Semua Tokonya di Jepang

Forever 21, yang memiliki 815 toko di 57 negara, mengatakan restrukturisasi akan memungkinkannya untuk fokus pada bagian inti yang menguntungkan dari operasinya dan menutup toko di beberapa lokasi internasional.

Mereka telah meminta persetujuan pengadilan untuk menutup hingga 178 toko AS di luar pasar utamanya. Di situs webnya Forever 21 menjual atasan yang dimulai dari $3 dan gaun, tas tangan, perhiasan, dan celana seharga $20 ke bawah.

Gabriella Santaniello, pendiri perusahaan riset ritel A-Line Partners, mengatakan kebangkrutan itu kemungkinan akan membuat tekanan pada pengecer pakaian lain karena Forever 21 memangkas harga untuk membersihkan persediaan.

Dia mengatakan rantai itu tidak banyak membedakan dirinya dari yang lain.

"Mereka dulu memiliki sedikit pelanggan yang lebih tua, tetapi pelanggan menjadi lebih sadar di mana mereka menghabiskan uang mereka. Mereka menginginkan keberlanjutan, mereka ingin merasa terwakili dan saya tidak berpikir Forever 21 secara khusus mendukung semua ini," katanya.

Baca juga: Bosan Jadi Karyawan? Coba Nih 5 Bisnis Rumahan Bermodal Under Rp10 Juta

Tapi masih ada beberapa pelanggan yang mencari celana jogging, jas, dan jaket berbulu di toko berusia 6 bulan di pusat perbelanjaan Santa Monica Place yang mewah di Los Angeles. Pembeli melihat-lihat pakaian di toko ritel busana Forever 21 di mal King of Prussia di King of Prussia, Pennsylvania, AS 30 September 2019.

"Saya tidak tahu apakah saya akan berbelanja di sini jika itu bukan untuk pembelian cepat," seperti kaos putih dan dasar-dasar lainnya, kata Michael Lambert, 33, yang sedang berkunjung dari St. Petersburg, Florida.

"Anda mencucinya sekali dan itu sudah kena," kata pembeli Sommer Reling.

Jennifer Thurmond, 46, mengatakan dia optimis jika Forever 21 bisa bangkit apabila mampu menjaga mode saat ini dan menjaga harga tetap masuk akal.

Penulis :
Nani Suherni