Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Lorenzo 'Biang' Sial di GP Catalunya, Repsol Honda Minta Maaf

Oleh Widji Ananta
SHARE   :

Lorenzo 'Biang' Sial di GP Catalunya, Repsol Honda Minta Maaf

Pantau.com - Repsol Honda melalui manajernya, Alberto Puig meminta maaf kepada pembalap dan tim yang terlibat insiden dengan Jorge Lorenzo pada MotoGP Catalunya 2019 lalu.

"Kami memohon maaf untuk Lorenzo, tentu kepada Rossi, Dovizioso, dan Vinales.  Kami juga mengajukan permintaan maaf kepada semua pembalap dan tim yang terlibat pada insiden itu," ujar Alberto Puig dilansir dari Marca, Minggu (23/6/2019).

Baca juga: Lorenzo Sial (Lagi) di Sirkuit Catalunya

Sebelumnya, Puig juga mengakui jika salah satu ridernya itu telah membuat kesalahan usai tampil terlalu agresif dengan berupaya mendahului beberapa pembalap sekaligus.

Jorge Lorenzo harus menjadi bulan-bulanan, karena membuat 3 pembalap lainnya harus mengakhiri balapan lebih cepat pada seri ketujuh MotoGP itu.

Tiga pembalap itu antara lain Maverick Vinales dan Valentino Rossi dari tim Monster Energy Yamaha dan satu rider andalan Mission Winnow Ducati yakni Andrea Dovizioso.

"Begitulah balapan dan situasi ini bisa terjadi. Hal ini juga telah terjadi pada kita semua di masa lalu, dan tak ada seorang pembalap pun yang menyukai terjatuh dari motornya," tambahnya.

Kendati terjatuh dari motornya, Puig memuji penampilan Jorge Lorenzo pada saat melakoni sesi balapan MotoGP Catalunya 2019.Ia mengakui jika pembalap yang identik dengan nomor 99 itu telah membuat kemajuan berarti pada motor RC 213V.

Baca juga: Para Rival Kandas, Marquez Juara GP Catalunya

Sementara di sisi lain, kegagalan tersebut menambah jumlah catatan minor Jorge Lorenzo pada musim ini. Rider yang kini berusia 32 tahun itu belum bisa finis di posisi 10 besar dari tujuh balapan yang telah dilakoni.

Lorenzo pun masih terbenam di peringkat 15 dengan membukukan total 19 poin. Jorge Lorenzo dan para kompetitornya akan kembali menjalani seri balap kedelapan Ducth MotoGP 2019 di Sirkuit Assen, Belanda, pada 28-30 Juni 2019.

Penulis :
Widji Ananta