
Pantau.com - Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat, Binagara, Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABBSI) bertekad untuk naik kelas pada kejuaraan Olimpiade Tokyo 2020.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Umum PABBSI, Rosan P. Roselani yang menilai kesuksesan di Olimpiade 2016 membuat pihaknya percaya diri akan meraih hasil lebih baik lagi.
Seperti diketahui bahwa prestasi terbaik tim angkat besi Indonesia di ajang Olimpiade 2016 adalah medali perak. Adalah Eko Yuli Irawan dan Sri Wahyuni Agustiani yang menjadi lifter terakhir Indonesia yang meraih medali perak, sehingga jelang Olimpiade di Tokyo PABBSI berambisi meraih medali emas pada multievent empat tahunan tersebut.
Baca Juga: Rosan Roeslani Jadi CdM SEA Games 2019?
Rosan pun berharap Olimpiade 2020 nanti menjadi tempat PB PABBSI menuai hasil dari kerja keras yang selama ini dilakukan. Mengingat mereka berhasil membuktikan di beberapa kejuaraan dunia dan Asia dalam meraih gelar di ajang tertinggi.
"Memang fokus kami tahun depan adalah Olimpiade. Kembali lagi saya meyakini untuk mencapai hasil maksimal tak bisa dengan cara instan," ujar Rosan saat dihubungi wartawan, Jumat (10/5/2019).
"Jadi sejak kepengurusan saya, sejak lima tahun ini, apa yang saya lakukan adalah melakukan pelatnas lima tahun tanpa break," tambahnya.
Baca Juga: Eko Yuli Tatap Kejuaraan Dunia 2019 dengan Matang
Hasil pencapaian Eko Yuli Irawan dalam beberapa event terakhir memang cukup berhasil. Sebelumnya Eko sempat meraih medali emas pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2018 yang berlangsung di Ashgabat, Turkmenistan, Sabtu, 3 November 2018, dan di Kejuaraan Asia 2019 yang baru berlangsung di Ningbao, China, bulan lalu, ia meraih medali perunggu.
"Bisa dilihat hasilnya (kita bisa) juara dunia, dan itu mereka raih di saat usia mereka sudah senja. Tapi karena kita lakukan itu terus-menerus, jadi puncaknya kami ingin meraih medali emas di Olimpiade 2020," tuntasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta