Pantau.com - Rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, sukses menempati posisi kedua pada klasemen sementara MotoGP 2019 dengan raihan 51 poin. Kendati demikian, The Doctor -julukan Rossi- tak mau jemawa.
Ya, meski berada di jalur perebutan gelar juara MotoGP, Rossi memiliki pengalaman buruk. Dimana pada musim kompetisi MotoGP 2017, ia sempat menduduki posisi pertama klasemen setelah dilangsungkannya tiga seri balapan perdana.
Sayangnya, begitu kompetisi memasuki sirkuit-sirkuit Eropa, penampilan Rossi mengalami penurunan. Ia bahkan kesulitan untuk bisa finis di podium.
Baca Juga: Rossi Minta FIM Revisi Hukuman Pelanggar Jump Start
Karena itu, Rossi tidak ingin memikirkan posisi di klasemen maupun potensinya dalam perebutan gelar juara. Terpenting, saat ini adalah menjaga konsentrasi agar bisa terus konsisten bersaing tiap seri balapan.
“Pada 2017 setelah balapan di Austin saya menempati posisi pertama di klasemen kejuaraan. Akan tetapi, setelah kami tiba di Eropa, Honda dan Ducati membaik dan paruh kedua musim adalah bencana bagi kami,” kata Rossi, mengutip dari Crash, Rabu (17/4/2019).
“Jadi kami perlu mengambil poin-poin ini, namun tetap berkonsentrasi dan memacu Yamaha untuk bekerja demi meningkatkan motor. Dalam ketiga balapan (perdana) tahun ini saya kompetitif. Ini yang paling penting. Tapi, sekarang kami harus mencoba terus seperti ini," tukas sosok berusia 40 tahun tersebut.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
