Pantau.com - Tim Kampanye Nasional (TKN) capres-cawapres nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, akan mengadakan nonton bareng di sejumlah daerah di Indonesia untuk meramaikan debat capres-cawapres.
Direktur Relawan TKN Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Maman Imanulhaq mengatakan hal itu, di Media Center Cemara, Jakarta, Selasa (15/1/2019), guna memeriahkan debat capres-cawapres tahap pertama yang akan diselenggarakan KPU di Jakarta pada Kamis malam, 17 Januari 2019.
Menurut Maman Imanulhaq, dirinya telah menerima laporan dari kelompok relawan pendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin bahwa para relawan akan menyelenggarakan nonton bareng debat capres-cawapres.
Baca juga: Soroti Masalah Anak Indonesia Gagal Tumbuh, Ini Janji Prabowo Jika Terpilih di Pilpres
Laporan dari relawan yang telah diterimanya, nonton bareng itu akan dilaksanakan di 48 lokasi di tingkat kecamatan di DKI Jakarta, di beberapa daerah di Jawa Barat, di Kota Kendari Sulawesi Tenggara, dan di Kota Ternate, Maluku Utara.
Menurut Maman, dengan diadakannya nonton bareng antara relawan dengan masyarakat, TKN ingin meningkatkan partisipasi masyarakat agar lebih banyak lagi menyerap informasi langsung dari pasangan capres-cawapres yang tampil dalam debat capres-cawapres.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini optimistis melalui debat capres-cawapres ini masyarakat akan mendengar langsung program kerja dan prestasi yang sudah dicapai Presiden Joko Widodo dan manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat, dan bukan sekadar gimik politik.
Baca juga: Pidato Kebangsaan Prabowo, PKS: Menjawab Pesimisme Terhadap Prabowo-Sandi
"Kita harapkan, bahwa debat besok itu sebagai sarana edukasi politik kepada masyarakat tentang apa yang menjadi program unggulan dari capres-cawapres untuk lima tahun ke depan," ujarnya.
Menurut dia, melalui nonton bareng ini diharapkan masyarakat tahu mana capres-cawapres yang memiliki program pembangunan yang jelas dan merakyat, sekaligus melibatkan masyarakat untuk turut menyampaikan saran dan masukan.
"Saran dan masukan itu akan diserap oleh para relawan dan diteruskan ke TKN," katanya.
- Penulis :
- Noor Pratiwi
