
Pantau – Analis melihat potensi pelemahan terbatas pada laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Selasa (23/4/2024) sebelum kembali menguat. Inilah saham-saham pilihannya.
Analis senior MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, IHSG kemarin terkoreksi 0,19 persen ke 7.073 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Saat ini, diperkirakan posisi IHSG sedang berada di akhir wave A dari wave (2).
“Karena itu, koreksi IHSG akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat untuk membentuk wave B,” katanya dalam riset harian yang diterbitkan di Jakarta, Selasa (23/4/2024).
Adapun rentang penguatan IHSG, sambung dia, akan menguji kembali 7.134-7.245. “Selanjutnya IHSG masih rawan terkoreksi kembali ke rentang 6.891-6.983,” tuturnya.
Secara teknikal, support IHSG berada di 7.022 dan 6.958. “Resistance IHSG berada di 7.152 dan 7.238,” ungkap pria yang akrab disapa Didit ini.
Saham-Saham Pilihan
Di atas semua itu, dia menyodorkan beberapa saham pilihan sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
Saham ANTM menguat 0,57 persen ke 1.770 namun masih didominasi oleh volume penjualan. Saat ini, posisi sahamnya diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave iii dari wave (iii). Sehingga, saham ini diperkirakan masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 1.660-1.730
Target Harga: 1.875, 1.950
Stoploss: Di Bawah 1.645
PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA)
Saham ERAA menguat 3,09 persen ke 400 disertai oleh volume pembelian. Selama ERAA masih mampu berada di atas 388 sebagai stoploss-nya, maka posisi sahamnya saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave 1 dari wave (3). Karena itu, ERAA berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 394-400
Target Harga: 426, 450
Stoploss: Di Bawah 388
PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)
Saham INDF menguat 0,82 persen ke 6.150 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Selama masih mampu berada di atas 6.025 sebagai stoploss-nya, posisi sahamnya saat ini sedang berada di wave iv dari wave c dari wave (y). Karena itu, INDF berpeluang untuk menguat terlebih dahulu.
Buy on Weakness: 6.075-6.125
Target Harga: 6.225, 6.300
Stoploss: Di Bawah 6.025
PT Panin Financial Tbk (PNLF)
Saham PNLF menguat 5,63 persen ke 300 disertai oleh volume pembelian. Selama PNLF masih mampu bergerak di atas 272 sebagai stoploss-nya, maka posisi sahamnya saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave [iii] dari wave 1.
Karena itu, saham PNLF masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 284-296
Target Harga: 314, 322
Stoploss: Di Bawah 272
Sanggahan: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Pantau.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.
- Penulis :
- Ahmad Munjin