Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Saking Ragamnya, Produk Indonesia Berpeluang di Kancah Internasional

Oleh Nani Suherni
SHARE   :

Saking Ragamnya, Produk Indonesia Berpeluang di Kancah Internasional

Pantau.com - Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Arlinda menegaskan, keanekaragaman produk Indonesia merupakan peluang bagi pengusaha nasional memasuki pasar global.

"Forum TTI kali ini mencerminkan Indonesia sebagai bangsa yang besar, berkemauan keras, ingin memiliki kontribusi kepada dunia melalui sinergi yang positif antara pemerintah dan dunia usaha dalam meningkatkan kinerja di sektor perdagangan, investasi dan pariwisata," kata Arlinda, Kamis (25/10/2018).

Baca juga: Bisnis Digital Tumbuh, Bagaimana Aturan Pajaknya?

Arlinda berharap, forum ini memberikan rekomendasi tentang solusi strategis peningkatan ekspor Indonesia bagi para pemangku kepentingan terkait.

Selain itu, lanjut Arlinda, Forum TTI ini juga kami manfaatkan sebagai ajang promosi di sektor perdagangan, pariwisata, dan investasi yang saat ini sedang giat digalakkan oleh Pemerintah Indonesia.

"Dengan forum ini diharapkan akan memberikan informasi yang aktual yang akan disampaikan langsung oleh para narasumber utama," kata Arlinda.

Para peserta yang hadir meliputi kalangan dunia usaha, pembeli, eksportir, investor, akademisi dan organisasi pendukung bisnis (asosiasi) untuk berdialog mengenai strategi peningkatan perdagangan, pariwisata, dan investasi Indonesia.

Baca juga: Pasar Digital Indonesia 2020 Diproyeksi Capai Rp1.950 Triliun, Tapi...

Pada kesempatan tersebut, panelis tidak hanya menyampaikan tentang produk potensial yang mampu berkompetisi di pasar global, namun juga soal pariwisata Indonesia yang memiliki daya saing tinggi.

Ketua Tim Percepatan Pembangunan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas-Kementerian Pariwisata Hiramsyah S Thaib menyampaikan bahwa sektor pariwisata Indonesia masih diminati invevstor dunia.

"Tetap diminati, terbukti bahwa Indonesia masuk ke dalam 10 besar negara terbaik untuk dikunjungi tahun 2019," ungkap Hiramsyah.

Penulis :
Nani Suherni