Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Erupsi Gunung Lewotobi Ganggu Penerbangan, Tiga Bandara di Flores Ditutup Sementara

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Erupsi Gunung Lewotobi Ganggu Penerbangan, Tiga Bandara di Flores Ditutup Sementara
Foto: Erupsi Gunung Lewotobi Ganggu Penerbangan, Tiga Bandara di Flores Ditutup Sementara(Sumber: ANTARA/HO-Arnoldine Shanon)

Pantau - PT Angkasa Pura Indonesia Bandara El Tari Kupang melaporkan bahwa sejumlah maskapai membatalkan penerbangan menuju tiga bandara di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki yang terjadi pada Selasa, 17 Juni 2025.

Tiga Bandara Ditutup Akibat Dampak Erupsi

Tiga bandara yang terdampak dan mengalami penutupan sementara adalah Bandara Frans Seda Maumere di Kabupaten Sikka, Bandara Bajawa, serta bandara di Kabupaten Ende.

Pembatalan ini mencakup rute dari Kupang menuju ketiga bandara tersebut dan sebaliknya.

"Hari ini ada tiga rute penerbangan yang maskapai penerbangannya membatalkan untuk terbang", ungkap pihak PT Angkasa Pura Indonesia.

"Tak hanya rute dari Kupang ke tiga bandara itu, tetapi juga sebaliknya dari tiga bandara itu ke Kupang", ia menambahkan.

Masyarakat Diminta Hubungi Maskapai Terkait

PT Angkasa Pura Indonesia mengimbau masyarakat yang telah membeli tiket untuk rute-rute terdampak agar segera menghubungi layanan pelanggan masing-masing maskapai.

"Masyarakat dapat melakukan refund maupun reschedule penerbangannya", ungkapnya.

Erupsi Gunung Lewotobi Lontarkan Abu hingga 11.584 Meter

Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur mengalami erupsi hebat pada 17 Juni 2025.

Letusan ini menghasilkan kolom abu setinggi 10.000 meter di atas puncak atau sekitar 11.584 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu berwarna kelabu tebal dan menyebar ke hampir seluruh penjuru mata angin, menyebabkan gangguan penerbangan di kawasan sekitar.

Hingga saat ini, belum ada laporan resmi dari pemerintah desa mengenai korban jiwa atau kerusakan akibat erupsi tersebut.

Penulis :
Balian Godfrey