Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Prabowo Beri Atensi Serius pada Penanganan ODOL, Keselamatan Jalan Jadi Prioritas Strategis

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Prabowo Beri Atensi Serius pada Penanganan ODOL, Keselamatan Jalan Jadi Prioritas Strategis
Foto: Prabowo Beri Atensi Serius pada Penanganan ODOL, Keselamatan Jalan Jadi Prioritas Strategis(Sumber: ANTARA/Harianto)

Pantau - Presiden Prabowo Subianto memberikan perhatian serius terhadap isu kendaraan over dimension over loading (ODOL) sebagai bagian dari upaya pemerintah meningkatkan keselamatan lalu lintas dan menekan angka fatalitas kecelakaan di jalan raya.

"Pak Presiden (Prabowo Subianto) menyampaikan atensi yang serius terhadap isu penanganan lebih dimensi dan lebih muatan ini," ungkap Direktur Sarana dan Keselamatan Transportasi Jalan Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Yusuf Nugroho.

Regulasi Sudah Ada, Implementasi Masih Lemah

Yusuf menjelaskan bahwa perhatian terhadap penanganan ODOL sebenarnya sudah tertuang dalam regulasi sejak diberlakukannya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Namun, ia mengakui bahwa implementasi di lapangan masih belum optimal, terbukti dari masih tingginya angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan barang dengan kelebihan muatan dan dimensi.

"Keselamatan jalan adalah prioritas strategis karena tingginya risiko kecelakaan yang mengancam pengemudi dan pengguna jalan lainnya," tegasnya.

Didiskusikan di DPR, Data Tunjukkan Dampak Positif

Yusuf menambahkan bahwa perhatian Presiden Prabowo terhadap isu ODOL juga telah menjadi bahasan dalam rapat bersama Komisi V DPR RI pada 17 April 2025.

Ia menyampaikan bahwa upaya pembatasan operasional kendaraan barang pada momen tertentu mulai menunjukkan hasil positif.

Data Kemenhub mencatat jumlah kecelakaan akibat kendaraan ODOL menurun dari 1.607 kasus pada Maret 2024 menjadi 1.400 kasus pada April 2024.

Penurunan tersebut dinilai sebagai indikasi awal bahwa penanganan lebih tegas terhadap kendaraan ODOL dapat meningkatkan keselamatan dan mengurangi angka kecelakaan di jalan raya.

Penulis :
Ahmad Yusuf