Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Penjualan Tahun 2018 di China Loyo, Apple 'Angkat Tangan'?

Oleh Nani Suherni
SHARE   :

Penjualan Tahun 2018 di China Loyo, Apple 'Angkat Tangan'?

Pantau.com - Apple telah mengguncang investor dengan berita bahwa penjualannya melambat dan  menyalahkan kelemahan ekonomi di China.

Dalam pengungkapan mengejutkan, produsen iPhone mengatakan pihaknya mengantisipasi pendapatan sekitar $ 84 miliar (£ 67bn) untuk tiga bulan hingga 29 Desember.

Baca juga: China Nggak Ada Matinya! Tanaman Mirip Antena CJ7-Alien Dog Saja Dipasarin

Dikutip BBC, pada bulan November, perusahaan memperkirakan penjualan setidaknya $ 89 miliar, namun prediksi ini telah mengecewakan para investor.

Harga saham Apple merosot lebih dari 7 persen dalam perdagangan setelah jam kerja, memperpanjang penurunan lebih dari 28 persen sejak November.

Dewi Fortuna sepertinya belum berpihak ke Apple.  Pendapatannya hanya menyentuh angka $ 84bn. In menunjukan bahwa penjualan Apple menurun hampir 5 persen dari periode yang sama tahun lalu dan mewakili penurunan triwulanan tahun ke tahun perusahaan sejak 2016.

Baca juga: Awas Jangan Salah Tebak! Malaysia Negara Maju atau Berkembang?

Dalam sebuah surat kepada investor pada hari Rabu (2/1/2019), kepala eksekutif Tim Cook mengatakan masalah penjualan perusahaan terutama di wilayah China, yang meliputi Hong Kong dan Taiwan dan menyumbang hampir 20 persen dari pendapatannya.

"Sementara kami mengantisipasi beberapa tantangan di pasar-pasar berkembang utama, kami tidak melihat besarnya perlambatan ekonomi, khususnya di China Raya," katanya.

Apakah Apple menjadikan Cina kambing hitam?

Namun, pihak Apple mengakui bahwa pasar negara maju juga mengalami masalah, karena lebih sedikit pelanggan dari yang diharapkan memilih untuk meningkatkan ke ponsel terbaru Apple.


Penulis :
Nani Suherni