
Pantau - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie optimistis perjanjian kerja sama ekonomi komprehensif Indonesia–Peru (IP CEPA) akan memberikan banyak manfaat untuk meningkatkan ekspor Indonesia ke kawasan Amerika Latin.
Potensi Pasar dan Sektor Unggulan
Anindya menyebut Peru memiliki potensi pasar besar dan selama ini Indonesia telah mengekspor produk seperti otomotif, alas kaki, minyak kelapa sawit, serta produk pertanian lainnya.
"Dengan CEPA ini harusnya bisa lebih besar lagi dan sangat-sangat bermanfaat bagi usaha kita, perusahaan-perusahaan kita," ujarnya.
Kadin melihat peluang besar di sektor ritel Peru dan mengajak pelaku usaha Indonesia untuk masuk ke pasar tersebut sebagai pintu gerbang menuju ekspansi ke wilayah Amerika Latin lainnya.
Peluang Investasi Saling Menguntungkan
Anindya menegaskan kerja sama perdagangan Indonesia–Peru akan saling menguntungkan, tidak hanya di bidang perdagangan tetapi juga investasi.
Beberapa anggota Kadin diketahui telah melakukan investasi di Peru, termasuk di sektor pertambangan dan fosfat yang masih dalam proses.
"Saya rasa ini suatu hal yang baik. Karena kita bisa menjadi navigator Peru di ASEAN, dan sebaliknya Peru menjadi navigator buat di Amerika Latin," kata Anindya.
- Penulis :
- Aditya Yohan










