
Pantau - Gunung Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, kembali menunjukkan aktivitas vulkanik dengan melontarkan abu setinggi 500 meter di atas puncak pada Senin pagi.
Informasi ini disampaikan oleh Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Dukono, yang mencatat erupsi terjadi sekitar pukul 07.53 WIT.
"Gunung Dukono kembali melontarkan abu vulkanik setinggi 500 meter di atas puncak gunung. Sekitar pukul 07.53 WIT tinggi kolom abu teramati setinggi 500 meter," ujar petugas PGA Dukono, Bambang Sugiono.
Kolom abu yang muncul terpantau berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang, mengarah ke barat laut.
Status Waspada dan Imbauan Jarak Aman 4 Kilometer
Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo 7 mm dan durasi 73,44 detik.
Saat ini, status Gunung Dukono berada pada Level II atau Waspada.
Bambang mengimbau masyarakat, wisatawan, dan pengunjung agar tidak melakukan aktivitas dalam radius 4 kilometer dari Kawah Malupang Warirang.
Ia menjelaskan bahwa letusan seperti ini terjadi secara periodik, dan penyebaran abu sangat bergantung pada kondisi angin.
"Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap," tegasnya.
Masyarakat di sekitar gunung juga diingatkan untuk selalu menyediakan masker atau penutup hidung dan mulut guna mengantisipasi gangguan pernapasan akibat paparan abu vulkanik.
Gunung Dukono Telah Erupsi Sehari Sebelumnya
Gunung Dukono, yang memiliki ketinggian 1.087 meter di atas permukaan laut, juga mengalami erupsi pada hari Minggu (14/9/2025), dengan lontaran abu mencapai 900 meter.
Dengan aktivitas vulkanik yang terus berulang, masyarakat diminta untuk tetap waspada dan mengikuti seluruh arahan resmi dari otoritas terkait guna menjaga keselamatan.
- Penulis :
- Aditya Yohan








