
Pantau - Gubernur Banten Andra Soni menyatakan optimisme bahwa Koperasi Desa Merah Putih akan menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi masyarakat di Provinsi Banten, sekaligus menciptakan desa mandiri dan mengurangi kesenjangan antarwilayah.
"Alhamdulillah, saat ini kelembagaan Koperasi Desa atau Kelurahan Merah Putih di Provinsi Banten sudah berdiri sebanyak 1.551 unit," ungkap Andra dalam keterangannya di Kota Serang pada Jumat (17/10/2025).
Dorong Pemerataan Ekonomi Lewat Koperasi
Andra Soni sebelumnya menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis Perkoperasian dan Serah Terima Pendanaan CSR untuk permodalan koperasi di Gedung Serba Guna Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Kamis (16/10/2025).
Ia menjelaskan bahwa penguatan koperasi merupakan bagian dari fokus pembangunan desa sebagaimana ditekankan Presiden Prabowo Subianto dalam program AstaCita ke-6: membangun dari bawah sebagai upaya pemerataan ekonomi dan pengentasan kemiskinan.
"Hampir satu tahun beliau memimpin, banyak kemajuan yang kami dapatkan dan banyak stimulan yang diterima oleh Provinsi Banten. Salah satunya pembentukan 1.551 Koperasi Merah Putih ini," ujarnya.
Menurutnya, dukungan terhadap koperasi desa tidak cukup hanya dalam bentuk pendanaan, tetapi harus diperkuat dengan kolaborasi lintas sektor, termasuk pemerintah, perguruan tinggi, industri, dan masyarakat desa.
Sinergi tersebut ditargetkan menciptakan produk unggulan desa yang bernilai jual tinggi.
"Contohnya, kita bisa fokus pada peningkatan produktivitas dan modernisasi pertanian, pelatihan petani muda sebagai upaya regenerasi petani, pengembangan energi terbarukan di desa, serta wisata pedesaan," jelasnya.
Sebagai bentuk komitmen konkret, Pemerintah Provinsi Banten pada 2025 mengalokasikan bantuan keuangan sebesar Rp100 juta untuk setiap desa dari total 1.238 desa.
Selain itu, pembangunan 64 ruas jalan desa dan pengembangan jalan usaha tani juga menjadi prioritas untuk mendukung aktivitas ekonomi pedesaan.
Pemerintah Siapkan Digitalisasi Koperasi Merah Putih
Menteri Koperasi dan UKM Ferry Juliantono menyatakan bahwa penguatan Koperasi Desa Merah Putih di Banten merupakan bagian dari gerakan nasional untuk menjadikan koperasi sebagai pilar ekonomi rakyat.
"Saya mengapresiasi seluruh pihak yang mendukung acara ini untuk sebesar-besarnya memberikan manfaat kepada masyarakat melalui optimalisasi Koperasi Desa Merah Putih," ujarnya.
Ferry menegaskan bahwa kekuatan koperasi bergantung pada sumber daya manusia yang kompeten dan melek teknologi.
Pemerintah saat ini tengah menyiapkan sistem informasi manajemen Koperasi Merah Putih agar seluruh proses pengelolaan data dan usaha koperasi dapat dilakukan secara digital.
"Koperasi yang kuat itu harus didukung teknologi," tegasnya.
Ia juga menambahkan bahwa pembentukan Koperasi Desa Merah Putih merupakan inisiatif langsung Presiden Prabowo Subianto untuk menjadikan koperasi sebagai soko guru perekonomian nasional.
"Provinsi Banten termasuk yang tercepat dalam proses pembentukan Koperasi Merah Putih," pungkas Ferry.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf