Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Cadangan Devisa RI Tembus 149,9 Miliar Dolar AS per Oktober 2025, BI Optimistis Jaga Stabilitas Ekonomi

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Cadangan Devisa RI Tembus 149,9 Miliar Dolar AS per Oktober 2025, BI Optimistis Jaga Stabilitas Ekonomi
Foto: (Sumber: Arsip foto - Dua warga memancing dengan latar Terminal Peti Kemas Pelabuhan Tanjung Emas di Pantai Cipta, Semarang, Jawa Tengah, Senin (14/4/2025). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/foc/pri..)

Pantau - Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Oktober 2025 sebesar 149,9 miliar dolar Amerika Serikat (AS), meningkat dari posisi akhir September 2025 yang sebesar 148,7 miliar dolar AS.

Informasi ini disampaikan oleh Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, dalam keterangan resmi di Jakarta pada Jumat, 7 November 2025.

Didukung Penerbitan Obligasi dan Stabilitas Nilai Tukar

BI menjelaskan bahwa kenaikan cadangan devisa Oktober 2025 disebabkan oleh beberapa faktor utama, yaitu penerbitan global bond oleh pemerintah, penerimaan pajak dan jasa, serta kebijakan stabilisasi nilai tukar rupiah yang dilakukan oleh Bank Indonesia di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,2 bulan impor atau 6,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Angka ini berada jauh di atas standar kecukupan internasional yang hanya sekitar tiga bulan impor.

BI Optimistis Dukung Stabilitas Makroekonomi

Bank Indonesia menilai bahwa tingkat cadangan devisa saat ini mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan nasional.

Ke depan, BI meyakini ketahanan sektor eksternal Indonesia akan tetap kuat, ditopang oleh prospek ekspor yang terjaga dan arus masuk penanaman modal asing yang diprakirakan terus berlanjut.

Hal ini sejalan dengan persepsi positif investor terhadap prospek perekonomian domestik dan imbal hasil investasi di Indonesia yang dinilai masih menarik.

Bank Indonesia juga menyampaikan komitmennya untuk terus memperkuat sinergi dengan pemerintah guna menjaga stabilitas ekonomi nasional dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Penulis :
Aditya Yohan