Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Empat KUD Binaan PTPN IV PalmCo Raih Sertifikasi RSPO, Bukti Komitmen terhadap Sawit Berkelanjutan

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Empat KUD Binaan PTPN IV PalmCo Raih Sertifikasi RSPO, Bukti Komitmen terhadap Sawit Berkelanjutan
Foto: (Sumber: Dokumentasi - Direktur Utama PTPN IV PalmCo Jatmiko Santosa. ANTARA/HO-PTPN IV.)

Pantau - Empat koperasi unit desa (KUD) binaan PT Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV) PalmCo resmi meraih sertifikasi internasional Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) sebagai bentuk pengakuan atas praktik budidaya kelapa sawit yang berkelanjutan.

Keempat koperasi tersebut adalah KUD Makarti Jaya, KUD Dayo Mukti, dan KUD Kusuma Bakti Mandiri yang beroperasi di wilayah PTPN IV Regional III Riau, serta FPS Merlung Renah Mendaluh yang berlokasi di PTPN IV Regional IV Jambi.

Total kebun sawit yang berhasil tersertifikasi mencapai 2.595,36 hektare dan melibatkan 1.222 kepala keluarga petani mitra.

"Keberhasilan ini merupakan buah dari pendampingan jangka panjang yang dilakukan perusahaan kepada para petani mitra di berbagai daerah," ungkap pihak PalmCo.

Manfaat Langsung dan Percepatan Sertifikasi

KUD Dayo Mukti menjadi koperasi terakhir yang menyelesaikan audit eksternal RSPO, melengkapi tiga KUD lainnya yang telah lebih dulu mendapat sertifikasi.

Sertifikasi RSPO memberikan manfaat langsung bagi para petani, di antaranya membuka peluang ekonomi baru, memperbaiki tata kelola kebun, dan meningkatkan nilai jual produk kelapa sawit.

Selain empat koperasi tersebut, saat ini terdapat 18 KUD lain yang tengah menjalani proses menuju sertifikasi RSPO melalui program percepatan internal PalmCo.

Rinciannya, satu KUD sedang menjalani audit internal, empat KUD menyelesaikan dokumen persyaratan, dan 13 KUD dalam tahap sosialisasi penerapan standar RSPO kepada petani.

"Proses sertifikasi tidak hanya berorientasi pada capaian administrasi, tetapi juga pada pembentukan budaya keberlanjutan di tingkat tapak," ujar perwakilan PalmCo.

Melalui percepatan ini, PalmCo menargetkan penguatan ketelusuran rantai pasok serta peningkatan standar kualitas untuk produk crude palm oil (CPO).

"Rantai pasok yang tersertifikasi RSPO menjamin produk yang berkualitas, terukur, dan dapat ditelusuri. Ini fondasi penting bagi daya saing sawit Indonesia di pasar global," jelasnya.

Pengakuan Petani dan Komitmen terhadap Standar Global

Ketua KUD Makarti Jaya, Hadi Yanto, menyatakan bahwa RSPO membawa banyak dampak positif bagi petani.

"Peningkatan pengetahuan agronomi, keselamatan kerja, dan efisiensi pemeliharaan kebun adalah hal yang langsung kami rasakan," ungkapnya.

"Pendampingan yang kami terima membuat petani semakin memahami standar budidaya berkelanjutan. Sertifikasi RSPO adalah sebuah pengakuan yang patut kami syukuri dan juga menjadi pintu untuk meningkatkan daya tawar dan membuka akses pasar yang lebih luas bagi kami," ia menambahkan.

Sertifikasi RSPO yang diraih mencerminkan keberhasilan kemitraan antara petani dan PTPN IV PalmCo dalam menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan.

Keberhasilan ini juga menjadi langkah penting dalam mempersiapkan petani Indonesia menghadapi tuntutan global terhadap praktik pertanian dan industri sawit yang lebih bertanggung jawab.

Penulis :
Gerry Eka
Editor :
Tria Dianti