Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Tingkat Hunian Hotel di Badung Diprediksi Tembus 97 Persen saat Nataru 2026, Bali Tetap Jadi Primadona Wisata

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Tingkat Hunian Hotel di Badung Diprediksi Tembus 97 Persen saat Nataru 2026, Bali Tetap Jadi Primadona Wisata
Foto: (Sumber: Wisatawan asing berbelanja sovenir khas Bali pada salah satu stan UMKM di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Kamis (18/12/2025) ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna)

Pantau - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Badung, Bali, memproyeksikan bahwa puncak liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026 akan terjadi setelah tanggal 20 Desember 2025, dengan tingkat okupansi hotel diperkirakan melonjak hingga 97 persen pada malam pergantian tahun.

Ketua PHRI Badung, I Gusti Agung Ngurah Rai Suryawijaya, menyatakan bahwa Bali tetap menjadi destinasi favorit wisatawan domestik maupun mancanegara.

"Bali masih tetap diminati turis mancanegara dan wisatawan domestik," ungkapnya dalam keterangan di Badung, Bali, pada Sabtu.

PHRI mencatat bahwa tingkat hunian hotel di Badung saat awal Desember 2025 berada di angka 70 persen, karena masih termasuk musim sepi kunjungan.

Namun, okupansi diperkirakan naik menjadi 78 persen saat Natal, dan mencapai 97 persen saat Tahun Baru 2026.

Dua Periode Puncak Liburan dan Proyeksi Okupansi Hotel

Rai Suryawijaya menjelaskan bahwa terdapat dua periode puncak liburan di Bali, yakni tanggal 20–27 Desember 2025 untuk libur Natal dan 27 Desember 2025 hingga 5 Januari 2026 untuk libur Tahun Baru.

Peningkatan okupansi terjadi di semua jenis akomodasi, mulai dari hotel berbintang, hotel nonbintang, hingga vila.

Proyeksi ini disusun berdasarkan laporan dari jaringan hotel anggota PHRI, dan memperkuat posisi Bali sebagai destinasi wisata unggulan nasional maupun internasional.

Meskipun Bali menghadapi tantangan seperti curah hujan tinggi, banjir, dan persoalan sampah, animo wisatawan diperkirakan tetap tinggi.

General Manager PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) the Nusa Dua, I Made Agus Dwiatmika, menyatakan bahwa tingkat hunian hotel di kawasan ITDC saat Nataru diproyeksikan mencapai 83 persen.

"Target kunjungan di kawasan kami bisa mencapai 3,4 juta orang," ia mengungkapkan.

Kawasan Nusa Dua seluas 350 hektare itu memiliki 22 hotel bintang lima dan vila mewah, dengan total sekitar 5.485 kamar.

Badung Jadi Titik Konsentrasi Wisatawan dan Lalu Lintas Udara Padat

Kabupaten Badung merupakan titik utama tujuan wisata di Bali.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Bali tahun 2024, dari total 593 hotel berbintang di Bali, sebanyak 417 berada di Kabupaten Badung.

Jumlah kamar hotel berbintang di Badung mencapai 48.257 unit.

Hotel nonbintang di Badung juga mendominasi dengan total 1.182 unit dari 3.582 unit di seluruh Bali.

Sementara itu, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Badung mencatat adanya permohonan 510 penerbangan tambahan selama musim libur Nataru untuk rute domestik.

Musim liburan diprediksi berlangsung dari 15 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026.

Selama periode tersebut, diperkirakan akan terjadi pergerakan penumpang hingga 1,5 juta orang di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Penulis :
Ahmad Yusuf
Editor :
Ahmad Yusuf