Pantau.com - Pemadaman listrik massal yang hampir melanda seluruh Jawa menjadi sorotoan pekan lalu. Listrik mati pada Minggu 4 Agustus 2019 lalu, membuat PLN menjadi lembaga yang paling dihujat.
Ya, Sripeni Inten Cahyani yang baru saja menjadi Pelaksana Tugas Direktur Utama PLN tak luput menjadi sasaran sumpah serapah. Ia baru saja menggantikan Djoko Abumanan, dan menjadi wanita pertama yang memegang perusahaan BUMN itu.
Lalu siapa sebenarnya Sripeni?
1. Mantan Dirut Indonesia Power
Sripeni Inten Cahyani saat ditanyai oleh awak media. (Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay)
Sripeni memulai karir dan mencapai puncaknya di perusahaan anak PLN bernama Indonesia Power. Ia menjadi dirut pada tahun 2016 lalu.
Di Indonesia Power, Sripeni juga pernah menjabat Direktur Keuangan Indonesia Power, Eksekutif Utama Bidang Keuangan Indonesia Power yang ditugas karyakan sebagai Senior Spesialis Keuangan Divisi Keuangan Korporat PLN. Kemudian menjadi Kepala Divisi Pendanaan dan Asuransi Indonesia Power.
Baca juga: RUPS Tentukan PLN Punya Bos Baru Yakni Sripeni Inten Cahyani
2. Lulusan Strata 1 Fakultas Teknik Kimia
Sripeni Inten Cahyani. (Foto: Istimewa)
Sripeni merupakan tamatan strata I di Fakultas Teknik Kimia, Universitas Diponegoro. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikannya ke tingkat magister (S2) di bidang Manajemen di STM PPM Jakarta. Sedangkan untuk Program Doctor Ilmu Ekonomi Universitas Trisakti Jakarta.
3. Punya Harta Rp9,2 Miliar
Plt Direktur Utama Perusahaan Listrik Negara (PLN) Sripeni Inten Cahyani. (Foto: Antara/Akbar Nugroho Humay)
Ia memiliki harta kekayaan mencapai Rp9,2 miliaran. Berdasarkan data dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Sripeni melaporkan total harta dan deretan asetnya pada tahun 2017 mencapai Rp9.232.535.084.
Baca juga: Dahlan Iskan: Foto Pohon Sengon Perlu Dipajang Diseluruh Kantor PLN
4. Wanita Pertama Pimpin PLN
Sripeni Inten Cahyani. (Foto: Istimewa)
Sripeni sendiri masuk ke PLN sejak Mei 2019 lalu, setelah terjadi perombakan besar-besarnya yang dilakukan olen Menteri BUMN Rini Soemarno.
Dipilihnya Sripeni melalui RUPS PLN, menjadikan ia sebagai wanit apertama yang pernah memimpn instansi kelistrikan itu.
5. Disemprot Jokowi Setelah 2 Hari menjabat
Pertemuan Presiden Jokowi dengan Sripeni Inten Cahyani. (Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay)
Dilantik pada Jumat 2 Agustus lalu, Sripeni langsung dihadapkan pada persoalan mengeeikan yakni pemadaman listrik massal yang hampir terjadi diseluruh Jawa.
Ia pun langsung didatangi Jokowi. Kala itu, sang Presiden hanya mengatakan satu kalimat karena kekesalannya.
"Saya minta tidak terulang lagi, itu saja. Cukup sekian," kata Presiden setelah menerima penjelasan dari Plt Dirut PT PLN (Persero) Sripeni Inten Cahyani di Kantor Pusat PLN, Jakarta, Senin 5 Agustus lalu.
- Penulis :
- Widji Ananta
