Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Sistem Proteksi Kelistrikan Nasional Terbukti Tangguh, Gangguan di Bali Tidak Menyebar

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Sistem Proteksi Kelistrikan Nasional Terbukti Tangguh, Gangguan di Bali Tidak Menyebar
Foto: Petugas PLN terus bersiaga menjaga dan memastikan pasokan listrik di Bali telah 100 persen pulih (sumber: PLN)

Pantau - Pusat Studi Kebijakan Publik (Puskepi) menyatakan bahwa sistem proteksi ketenagalistrikan nasional berjalan efektif setelah gangguan listrik di Bali tidak merembet ke wilayah Jawa.

Penilaian ini disampaikan Direktur Puskepi, Sofyano Zakaria, yang menyebut sistem proteksi mampu membatasi dampak gangguan akibat transmisi laut dari Jawa ke Bali.

"Meskipun terjadi gangguan kelistrikan akibat gangguan transmisi laut dari Jawa ke Bali, sistem proteksi berjalan baik sehingga gangguan tidak meluas sampai ke Pulau Jawa," ujarnya di Jakarta.

Menurutnya, kejadian ini menunjukkan bahwa sistem proteksi Indonesia telah dibangun dengan standar teknologi tinggi dan mampu mencegah efek domino pemadaman skala besar.

Perbandingan dengan Blackout di Eropa

Sofyano membandingkan peristiwa ini dengan blackout di Eropa, khususnya di Spanyol dan Portugal pada 28 April 2025, yang memakan waktu pemulihan jauh lebih lama.

"Ini terbukti sistem proteksi kelistrikan Indonesia lebih baik karena padam tidak meluas seperti di Eropa," lanjutnya.

Ia menjelaskan bahwa blackout di Eropa, meskipun sama-sama dipicu oleh gangguan transmisi, berdampak lebih luas dan membutuhkan waktu pemulihan awal antara 6 hingga 23 jam, dengan stabilisasi penuh dalam beberapa hari.

“Meskipun sama-sama berawal dari gangguan transmisi, penanganan dan dampak kedua blackout ini menunjukkan perbedaan signifikan, terutama dalam kecepatan pemulihan dan efektivitas sistem proteksi masing-masing wilayah,” jelasnya.

Sistem proteksi otomatis dan manajemen krisis di Indonesia dinilai efektif karena berhasil memulihkan pasokan listrik di Bali dalam waktu kurang dari 12 jam.

Bukti Keberhasilan Digitalisasi Infrastruktur

Menurut Sofyano, keberhasilan ini menjadi bukti bahwa digitalisasi dan modernisasi infrastruktur kelistrikan nasional sudah berada pada jalur yang tepat.

“Keberhasilan memulihkan sistem dengan cepat menunjukkan bahwa digitalisasi dan modernisasi infrastruktur kelistrikan nasional sudah berada pada jalur yang tepat," ujarnya.

Ia menambahkan, fakta bahwa blackout tidak menyebar ke sistem Jawa serta durasi pemulihan yang singkat tanpa efek sistemik berkepanjangan menjadi bukti ketangguhan sistem kelistrikan nasional.

Penulis :
Arian Mesa