
Pantau.com - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziah mengungkapkan, banyak data pekerja penerima subsidi gaji Rp1,2 juta yang tidak aktif. Praktis ini membuat penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) baru diberikan kepada 1,9 juta pekerja dengan gaji di bawah Rp5 juta.
Ida pun mengakui angka penerima itu tergolong kecil dari target pemerintah. Dimana pada gelombang kedua akan dilakukan pencairan dana subsidi upah ditargetkan sebanyak 3 juta rekening.
"Per kemarin (2 September 2020, terdapat 1,9 juta penerima), selebihnya itu memang masih ada data yang misalnya, rekeningnya itu tidak aktif," kata Ida, Jakarta, Jumat (4/9/2020).
Baca juga: Dana Bantuan Subsidi Gaji Cair Pekan Ini untuk 3 Juta Pekerja
Ida mengatakan, pemerintah mengembalikan data pekerja yang rekeningnya tidak aktif kepada BPJS Ketenagakerjaan untuk divalidasi kembali. "Kami kembalikan ke BPJS Ketenagakerjaan yang disampaikan kepada rekan-rekan pekerja," tuturnya.
Ida juga mengimbau para pekerja untuk memeriksa kembali apakah rekening yang didaftarkan aktif atau tidak. Tujuannya agar memperlancar proses transfer BSU nantinya.
"Jadi, kami ingin menyampaikan di sini, kepada teman-teman pekerja serahkan nomor rekening yang aktif, itu yang paling penting sehingga mempermudah kami untuk melakukan transfer ke rekening," pungkas Ida.
Baca juga: Erick Thohir: Program Subsidi Upah Bisa Diteruskan
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta