
Pantau - Di bawah bayang-bayang tebing Nottingham Castle, berdiri Ye Olde Trip to Jerusalem, sebuah pub legendaris yang menjadi saksi bisu perjalanan waktu. Tempat ini tidak hanya dikenal sebagai salah satu pub tertua di Inggris, tetapi juga sebagai pintu menuju masa lalu Nottingham. Dengan sejarah yang kaya, tempat ini diyakini pernah menjadi persinggahan bagi para ksatria Perang Salib.
Pesona Bersejarah yang Tak Tergantikan
Ye Olde Trip to Jerusalem, atau dikenal sebagai "The Trip" oleh warga setempat, memiliki ciri khas yang langsung memikat hati pengunjung. Langit-langit kayu rendah, lantai yang tidak rata, hingga ruang-ruang kecil yang hangat menjadikannya unik. Setiap sudut pub ini dihiasi artefak bersejarah yang penuh cerita, bahkan beberapa legenda mengatakan tempat ini dihuni oleh makhluk halus.
Dibuka pada 1189, saat masa pemerintahan Richard the Lionheart, pub ini menjadi saksi zaman. Nama “Trip” berasal dari istilah lama untuk “persinggahan” yang menandakan tempat ini digunakan para ksatria untuk beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan ke Tanah Suci. Meski beberapa sejarawan berpendapat bahwa nama asli pub ini adalah “The Pilgrim” dan berubah pada abad ke-17, kisahnya tetap tak kehilangan daya tarik.
Baca juga: Shit Fountain, Patung Kotoran Anjing yang Jadi Ikon Unik Chicago
Lorong-Lorong Gua Penuh Misteri
Salah satu daya tarik utama pub ini adalah jaringan gua kuno yang terletak di bawah bangunannya. Dibangun dari batu pasir, gua-gua ini dulunya digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari penyimpanan bir hingga menjadi bagian dari penjara kastel. Nottingham sendiri memiliki hampir 800 gua serupa, termasuk yang digunakan oleh pub lain seperti Lost Caves Bar.
Legenda Mortimer’s Hole
Lorong rahasia Mortimer’s Hole yang terhubung ke kastel menjadi cerita lain yang menambah daya tarik pub ini. Legenda ini melibatkan Ratu Isabella, yang dijuluki “She-Wolf of France,” dan kekasihnya Sir Roger Mortimer. Setelah melancarkan kudeta terhadap Raja Edward II, pasangan ini ditangkap melalui lorong rahasia tersebut. Kini, lorong ini menjadi objek wisata yang dihantui cerita-cerita mistis.
Kursi Gaoler dan Sel Terhukum
Di gua bawah tanah Ye Olde Trip terdapat sel terhukum yang pernah digunakan oleh penjara kastel. Sel ini dikenal dengan suasana suram dan cerita menyeramkan. Beberapa pengunjung yang mencoba menghabiskan malam di dalamnya mengaku tidak tahan dengan atmosfer mencekam.
Baca juga: Patung “Make Way for Ducklings”, Ikon Boston yang Menginspirasi
Galleon Terkutuk
Di ruang Rock Lounge, terdapat replika kapal layar besar yang diselimuti debu. Model kapal ini diyakini membawa kutukan bagi siapa pun yang mencoba membersihkannya. Bahkan, staf pub menempatkan kapal ini di dalam kotak kaca untuk mencegah insiden yang tidak diinginkan.
Pengalaman Kuliner dan Minuman
Selain atmosfer mistis, Ye Olde Trip to Jerusalem menawarkan pilihan makanan dan minuman khas Inggris. Dari bir lokal hingga makanan pub klasik, menu yang tersedia mempertahankan cita rasa tradisional sambil menyesuaikan dengan selera modern. Pub ini juga memiliki ruang-ruang unik seperti Haunted Snug dan Money Room, yang masing-masing memiliki cerita tersendiri.
Oleh-Oleh Khas
Pengunjung juga dapat membawa pulang kenang-kenangan dari pub ini. Mulai dari mug, t-shirt, hingga magnet, semuanya dirancang untuk mengabadikan pengalaman di salah satu tempat bersejarah paling ikonis di Inggris.
Ye Olde Trip to Jerusalem bukan sekadar tempat untuk menikmati minuman, melainkan perjalanan lintas waktu yang memadukan sejarah, mitos, dan budaya Inggris. Bagi siapa pun yang mengunjungi Nottingham, pub ini adalah destinasi wajib untuk merasakan atmosfer yang tidak terlupakan.
- Penulis :
- Latisha Asharani