
Pantau - Di Chicago, Shit Fountain dulunya hanya mitos yang diperbincangkan dengan penuh teka-teki. Lokasinya sulit ditemukan hingga menimbulkan banyak rumor dan foto palsu. Namun kini, lokasinya dapat diketahui dengan mudah: 1005 N. Wolcott Avenue di Ukrainian Village. Tapi, apa sebenarnya Shit Fountain?
Shit Fountain adalah instalasi seni berbentuk patung kotoran anjing dengan air mengalir. Karya ini diciptakan oleh seniman asal Polandia, Jerzy S. Kenar, pada 2005 sebagai respons atas frustrasi terhadap pemilik anjing yang tidak membersihkan kotoran hewan mereka.
Asal Usul Shit Fountain
Jerzy S. Kenar, yang juga pemilik bangunan tempat patung ini dipasang, merasa terganggu dengan anjing-anjing yang merusak dan mengotori kebunnya. Bahkan, upaya komunitas seperti distribusi sarung tangan “Mutt Mitts” untuk mengambil kotoran anjing tidak cukup mengatasi masalah ini.
Akhirnya, Kenar menciptakan Shit Fountain sebagai peringatan satir untuk para pemilik hewan peliharaan. Patung ini terdiri dari kotoran anjing berbahan perunggu di atas pedestal beton dan batu pasir setinggi 3 kaki. Air mengalir ke dalam wadah dangkal, menciptakan kesan seni klasik dengan sentuhan humor.
Baca juga: Rocky Statue di Philadelphia, Simbol Kegigihan dan Semangat Underdog
Respon Publik
Reaksi awal masyarakat bervariasi. Jeanne Felknor, anggota klub taman setempat, awalnya mengkritik instalasi tersebut. Namun setelah melihat langsung, ia mengakui bahwa karya ini membuatnya tertawa sepanjang jalan pulang. Mayoritas warga kini menganggapnya sebagai pernyataan humoris yang menghibur daripada ofensif.
"Lucu karena itu kotoran, tapi juga menyindir mereka yang malas membersihkan kotoran anjing mereka," ujar Devon Kondziela, salah satu penduduk lokal.
Karena berada di properti pribadi, otoritas kota tidak mempermasalahkan keberadaan Shit Fountain, sehingga instalasi ini tetap menjadi daya tarik permanen.
Jerzy S. Kenar: Seniman di Balik Karya
Selain Shit Fountain, Kenar dikenal melalui karya seni lainnya yang lebih serius dan bernuansa politik maupun religius. Beberapa karyanya dapat ditemukan di Bandara O’Hare, Perpustakaan Harold Washington, dan Madonna della Strada Chapel di Universitas Loyola. Studio seni miliknya di dekat Shit Fountain juga memamerkan karya-karya unik seperti “Flying Penis” dan tangga melengkung menuju langit.
Baca juga: Lemon Hill Mansion, Ikon Bersejarah di Tengah Keindahan Philadelphia
Menjelajahi Ukrainian Village
Shit Fountain hanyalah salah satu daya tarik unik di Ukrainian Village. Pengunjung dapat menikmati kafe, restoran, dan toko lokal, atau berkunjung ke studio seni Kenar untuk pengalaman kreatif lainnya. Jika tertarik dengan air mancur lain di Chicago, jangan lewatkan Buckingham Fountain di Grant Park yang menawarkan keindahan klasik.
Shit Fountain tidak hanya sekadar karya seni, tetapi juga pengingat lucu bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan. Bagi Anda yang berkunjung ke Chicago, instalasi ini adalah destinasi yang patut dilihat untuk menambah pengalaman wisata Anda.
- Penulis :
- Latisha Asharani