HOME  ⁄  Food & Travel

Mengenal Kubah Shakhrah: Pusat Spiritualitas dan Sejarah di Masjid Al-Aqsa

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Mengenal Kubah Shakhrah: Pusat Spiritualitas dan Sejarah di Masjid Al-Aqsa
Foto: Masjid Kubah Ash-Shakhrah (Dome of the Rock) yang terletak di kompleks Masjidil Aqsa, Yerusalem. (foto: Getty Images)

Pantau - Batu Shakhrah, yang berada di dalam Masjid Kubah Ash-Shakhrah (Dome of the Rock), merupakan salah satu simbol spiritual terpenting dalam Islam.

Batu ini dipercaya sebagai tempat pijakan Nabi Muhammad SAW saat peristiwa Isra Mikraj, perjalanan malam menuju langit. 

Letaknya berada di tengah-tengah kompleks Masjid Al-Aqsa, dengan ketinggian sekitar 1,5 meter dari tanah, menjadikannya pusat perhatian bagi umat Islam di seluruh dunia.

Makna Spiritual dan Sejarah

Batu Shakhrah memiliki nilai spiritual mendalam karena menjadi saksi perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Sidratul Muntaha. 

Dalam perjalanan ini, Nabi diyakini memulai Mi’raj (pendakian ke langit) dari batu ini dengan tangga surgawi. Batu Shakhrah juga berfungsi sebagai kiblat pertama umat Islam sebelum kemudian berpindah ke Ka'bah di Makkah.

Baca Juga: Pemerintah Korea Selatan Rilis 100 Destinasi Wisata Terbaik Korea untuk 2025-26, Apa Saja?

Bagi umat Islam, batu ini disebut memiliki hubungan langsung dengan surga. Riwayat Anas bin Malik menyebutkan bahwa Shakhrah berasal dari surga, serupa dengan Hajar Aswad di Makkah. 

Selain itu, dalam berbagai tafsir, tempat ini juga memiliki kaitan dengan akhir zaman, di mana malaikat Israfil diyakini akan meniup sangkakala dari lokasi ini untuk memanggil manusia ke Padang Mahsyar.

Peran dalam Tradisi Lintas Agama

Tidak hanya dalam Islam, Batu Shakhrah juga memiliki tempat istimewa dalam tradisi Yahudi dan Kristen. Dalam keyakinan Yahudi, Shakhrah dianggap sebagai lokasi di mana Nabi Ibrahim hampir mengorbankan putranya, Ishak, sebagai bentuk kepatuhan kepada Tuhan. 

Baca Juga: Panduan Memilih Destinasi Diving di Kepulauan Pasifik Selatan

Sementara itu, dalam tradisi Kristen, tempat ini sering dikaitkan dengan peristiwa-peristiwa penting di Tanah Suci.

Dalam beberapa tafsir Islam, Batu Shakhrah dipercaya akan memainkan peran penting di akhir zaman. Malaikat Israfil akan meniup sangkakala dari tempat ini sebagai tanda hari kebangkitan. 

Hal ini menjadikan Shakhrah bukan hanya situs sejarah, tetapi juga simbol penghubung antara dunia fana dan dimensi akhirat.

Penulis :
Aditya Andreas
Editor :
Aditya Andreas