
Pantau – Dua orang polisi tewas ketika para militan menyerang sebuah kantor polisi di Iran tenggara pada Sabtu (8/7/2023), pihak berwenang setempat mengatakan.
Komandan Polisi Provinsi Sistan dan Baluchistan yang bergolak di Iran tenggara mengatakan bahwa para penyerang berusaha memasuki kantor polisi di Zahedan dengan granat namun tidak berhasil, demikian menurut kantor berita Tasmin.
Sardar Jalilian mengatakan, dua petugas tewas ketika para penyerang pertama-tama mencoba memasuki area utama kantor polisi, kemudian setelah dipukul mundur, berbalik ke menara penjagaan dan mulai menembak secara membabi buta dalam sebuah konfrontasi dengan pasukan polisi.
Empat orang penyerang juga tewas dalam insiden tersebut, kata Jalilian.
Warga Sistan dan Baluchistan telah melakukan protes mingguan terhadap pemerintah Iran selama hampir satu tahun untuk memperingati insiden pada 30 September 2022, di mana pasukan keamanan Iran menewaskan sedikitnya 80 pengunjuk rasa anti rezim, menurut saluran televisi Iran International yang berbasis di Amerika Serikat.
Komandan Polisi Provinsi Sistan dan Baluchistan yang bergolak di Iran tenggara mengatakan bahwa para penyerang berusaha memasuki kantor polisi di Zahedan dengan granat namun tidak berhasil, demikian menurut kantor berita Tasmin.
Sardar Jalilian mengatakan, dua petugas tewas ketika para penyerang pertama-tama mencoba memasuki area utama kantor polisi, kemudian setelah dipukul mundur, berbalik ke menara penjagaan dan mulai menembak secara membabi buta dalam sebuah konfrontasi dengan pasukan polisi.
Empat orang penyerang juga tewas dalam insiden tersebut, kata Jalilian.
Warga Sistan dan Baluchistan telah melakukan protes mingguan terhadap pemerintah Iran selama hampir satu tahun untuk memperingati insiden pada 30 September 2022, di mana pasukan keamanan Iran menewaskan sedikitnya 80 pengunjuk rasa anti rezim, menurut saluran televisi Iran International yang berbasis di Amerika Serikat.
- Penulis :
- M Abdan Muflih











