billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Geopolitik

Sanae Takaichi Dipastikan Jadi Perdana Menteri Perempuan Pertama Jepang Usai LDP dan Ishin Sepakat Berkoalisi

Oleh Leon Weldrick
SHARE   :

Sanae Takaichi Dipastikan Jadi Perdana Menteri Perempuan Pertama Jepang Usai LDP dan Ishin Sepakat Berkoalisi
Foto: Mantan Menteri Keamanan Ekonomi Sanae Takaichi berbicara saat kampanye pemilihan kepemimpinan Partai Demokrat Liberal (LDP) di Tokyo, Jepang 22/9/2025 (sumber: Xinhua-Pool/Franck Robichon)

Pantau - Partai Demokrat Liberal (LDP) yang berkuasa di Jepang dan partai oposisi utama Nippon Ishin sepakat membentuk koalisi pemerintahan pada hari Senin, yang secara efektif memastikan Sanae Takaichi menjadi perdana menteri perempuan pertama dalam sejarah Jepang.

Pemungutan suara parlemen untuk memilih perdana menteri dijadwalkan akan dilaksanakan pada hari Selasa.

Kesepakatan koalisi ini menandai perubahan besar dalam lanskap politik Jepang, mengakhiri kemitraan 26 tahun LDP dengan partai Komeito yang resmi berakhir awal bulan ini.

Koalisi baru ini akan dipimpin oleh LDP sebagai pemerintahan minoritas bersama Nippon Ishin, yang juga dikenal sebagai Partai Inovasi Jepang (JIP).

Ketua Ishin, Hirofumi Yoshimura, menyampaikan bahwa ia telah secara resmi memberitahukan niat partainya untuk membentuk koalisi melalui sambungan telepon dengan Ketua LDP, Sanae Takaichi.

"Mari kita majukan Jepang, bersama-sama," ungkapnya kepada wartawan di Osaka.

LDP-Ishin Bentuk Pemerintahan Minoritas, Takaichi Dipastikan Menang

Meski koalisi LDP-Ishin hanya memiliki 231 kursi—kurang sedikit dari mayoritas 233 kursi di majelis rendah parlemen—Takaichi dipastikan akan memenangkan pemilihan perdana menteri.

Hal ini disebabkan oleh kecilnya kemungkinan partai-partai oposisi lainnya untuk bersatu di belakang satu kandidat gabungan.

Sanae Takaichi dikenal sebagai sosok konservatif yang tegas, dan kepemimpinannya diharapkan membawa arah baru bagi pemerintahan Jepang ke depan.

Ia menggantikan Shigeru Ishiba yang mengundurkan diri setelah LDP kehilangan mayoritas dalam pemilihan umum pada bulan Juli lalu.

Sebagai bagian dari kesepakatan koalisi, LDP akan menjalankan kebijakan-kebijakan yang diusulkan oleh Ishin sebagai syarat pembentukan pemerintahan bersama.

Komposisi Kursi Parlemen Saat Ini

Majelis rendah parlemen Jepang memiliki total 465 kursi, dengan rincian sebagai berikut:

LDP menguasai 196 kursi.

Ishin memiliki 35 kursi.

Sisa kursi dikuasai oleh partai-partai oposisi lainnya yang belum sepakat mengajukan calon perdana menteri alternatif.

Dengan kesepakatan ini, Jepang bersiap menyambut babak baru dalam sejarah politiknya.

Penulis :
Leon Weldrick