Pantau - Fitria Wulandari atau Wulan (21) dibunuh oleh pacarnya, Rahmat Agil alias Alung (20), di ruko Jalan Dr Semeru, Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar). Orang tua korban, Iwan Irawan (43), ingin tersangka Alung dihukum seumur hidup atau mati.
"Saya meminta si pelaku dihukum seberat-beratnya, supaya keluarga kita yang istilahnya sudah kehilangan anak saya, pengen hukumannya setimpal dengan perbuatannya," tegas Iwan, kepada wartawan, Rabu (6/11/2023).
"Bila perlu seumur hidup dan dihukum mati," sambungnya.
Iwan juga meminta kepada polisi untuk menuntaskan kasus pembunuhan yang dialami Wulan, anak perempuan satu-satunya.
"Saya minta kepada pihak kepolisian untuk menuntaskan kasus ini, istilahnya sampai beres," katanya.
Diketahui, motif Alung membunuh Wulan lantaran korban menolak hubungan asmaranya berakhir oleh pelaku hingga terjadi cekcok.
"Motifnya itu terjadi cekcok, terjadi pertengkaran, karena korban tidak mau diputuskan oleh pelaku," kata Kasat Reskirm Polresta Bogor Kota, Kompol Rizka Fadhila, Senin (4/12/2023).
"Rencananya kan pelaku ingin memutuskan korban, tetapi korban tidak mau, makanya terjadi cekcok mulut ataupun terjadi perselisihan dan terjadi penganiayaan," tambahnya.
Jasad Fitria sebelumnya ditemukan tak bernyawa pada Sabtu (2/12) malam, di kompleks pertokoan kawasan Bogor.
Kapolsek Bogor Barat Kompol Sudar mengatakan kondisi mengenaskan Fitria. Polisi menduga Fitria dibekap dan dianiaya sebelum tewas.
"Kalau dari luka terlihat ini karena bekapan ya, karena di hidung ada beberapa luka, setelah kita olah TKP tadi sementara menghasilkan demikian," ungkap Sudar.
- Penulis :
- Sofian Faiq
