billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Hukum

Novel Baswedan Nilai Mahfud MD Semestinya Bisa Cegah Pelemahan KPK

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Novel Baswedan Nilai Mahfud MD Semestinya Bisa Cegah Pelemahan KPK
Foto: Eks penyidik KPK, Novel Baswedan

Pantau - Eks penyidik KPK, Novel Baswedan merespons pernyataan Menkopolhukam Mahfud MD yang mengakui revisi UU KPK menjadi bagian pelemahan KPK.

Menurutnya, sebagai Menkopolhukam, Mahfud MD seharusnya bisa mencegah pelemahan KPK, namun hal itu tidak dilakukannya.

"Pak Mahfud ini sebagai Menkopolhukam mestinya bisa berbuat untuk menguatkan KPK. Tapi rasanya hal itu tidak dilakukan," kata Novel saat dihubungi, Sabtu (9/12).

Menurut Novel yang terjadi justru sebaliknya. Ia mencurigai, adanya kedekatan Mahfud dengan Ketua KPK nonaktif Firli Bahuri.

"Saya justru menduga pak Mahfud termasuk yang ikut dalam pelemahan KPK dengan revisi UU KPK. Dan setahu saya, pak Mahfud MD ini sangat dekat dengan Firli Bahuri," ucapnya.

"Jadi saya sangat prihatin, apalagi dampak kerusakan KPK sangat besar. Hingga hari ini KPK menjadi lembaga penegak hukum paling tidak di percaya masyarakat," imbuhnya.

Apalagi, Novel mengatakan, indeks persepsi korupsi (IPK) Indonesia turun hingga 6 point sejak KPK dilemahkan dengan revisi Undang-Undang tersebut.

"IPK Indonesia turun sekitar 6 point sejak KPK dilemahkan dengan revisi UU, memasukkan pimpinan bermasalah dan menyingkirkan tokoh-tokoh penting di KPK dengan menggunakan manipulasi TWK," ujar Novel.

Sebelumnya, Mahfud mengakui bahwa revisi UU KPK jadi bagian melemahkan KPK. Hal ia sampaikan ketika menyampaikan orasi dalam Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia di Hotel Kota Bandung.

"Saya punya hak moral untuk mengatakan sekarang ini bahwa revisi UU KPK itu memang menjadi bagian dari upaya pelemahan terhadap KPK," ujarnya.

Penulis :
Aditya Andreas

Terpopuler