
Pantau - Aparat kepolisian masih mendalami motif pembunuhan dua orang tewas di kebun sawit satuan permukiman (SP) Distrik Masni, Manokwari, Papu Barat. Proses penyelidikan masih berlangsung meski pelaku sudah ditangkap.
"Proses penyelidikan masih terus berlangsung. Motif pembunuhan masih kami dalami, nanti akan dirilis kalau sudah selesai," kata Kasat Reskrim Polresta Manokwari, AKP, D Raja Putra Napitupulu, di Manokwari, Senin (25/12/2023).
Raja menjelaskan, pihaknya telah mengamankan terduga pelaku pembunuhan tersebut. Para Para pelaku diamankan setelah polisi memeriksa 31 orang yang melarikan diri ke Kabupaten Manokwari Selatan seusai peristiwa pembunuhan.
"Lima terduga pelaku sudah diamankan MT, MA, SK, RJ, dan FD. Kami periksa 31 orang," jelasnya.
Insiden itu dilaporkan oleh seorang warga kepada pihak Polsek Masni pada 22 Desember 2023. Pelapor merupakan rekan dari dua korban yang dianiaya hingga meninggal dunia.
"Tanggal 23 Desember 2023, terdapat empat terduga pelaku. Satu pelaku melarikan diri ke Kabupaten Teluk Bintuni, sekarang sudah diamankan kepolisian setempat," tuturnya.
Hingga kini, polisi masih menunggu hassil autopsi dua jenazah korban penganiayaan hingga tewas tersebut dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Papua Barat.
Kepolisian telah berkoordinasi dengan masing-masing keluarga korban untuk mendukung penanganan perkara pembunuhan dengan menjaga situasi kamtibmas supaya tetap kondusif.
"Kami masih menunggu hasil autopsi dua jenazah dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Papua Barat," pungkasnya.
- Penulis :
- Sofian Faiq