Pantau - Aaron Carter, penyanyi pop yang merilis album debut self-titled 1997 pada usia sembilan tahun meninggal dunia, Sabtu (5/11/2022). Adik dari personel Backstreet Boys, Nick Carter, itu meninggal di usia 34 tahun.
Dilansir Variety.com, kematian Carter dikonfirmasi oleh Taylor Helgeson, perwakilannya di Big Umbrella Management. Sebuah pernyataan dari keluarga dan manajemen Carter akan dirilis.
Alejandra Parra, wakil Sheriff County Los Angeles, membenarkan bahwa petugas menanggapi panggilan 10:58 pagi mengenai kematian yang mencurigakan di kediaman Carter di blok 42000 Valley Vista Drive.
Parra mengatakan "seseorang yang meninggal" ditemukan di rumah, tetapi identitasnya belum dikonfirmasi. Penyidik pun melakukan investigasi di lokasi.
Carter memulai kariernya di musik dengan mendapatkan kontrak rekaman setelah menjadi pembuka untuk Backstreet Boys pada tahun 1997. Album studio debutnya, yang menampilkan lagu hit "Crush on You," meraih emas pada Desember 1997, meluncurkannya menjadi sorotan di usia muda.
Album kedua Carter, "Aaron's Party (Come and Get It)," dirilis pada tahun 2000. Menampilkan lagu-lagu hit seperti "That's How I Beat Shaq" dan "I Want Candy," album ini meraih triple-platinum, memimpin remaja Carter ke bertindak sebagai pembuka tur oleh Britney Spears dan Backstreet Boys.
Bintang ini juga tampil di program Nickelodeon dan Disney Channel, seperti "Lizzie McGuire" dan "All That!"
Dua album lagi menyusul: "Oh Aaron" pada tahun 2001 dan "Another Earthquake!" pada tahun 2002. Carter juga membintangi bersama saudara-saudaranya dalam serial realitas berumur pendek "House of Carters" di E! dan membintangi sebagai Jojo dalam produksi Broadway "Seussical the Musical."
Carter kemudian muncul sebagai kontestan di Musim 9 dari “Dancing With the Stars.” Dia kembali ke musik pada tahun 2016 dengan single "Fool's Gold" sebelum merilis album kelimanya, "Love," pada tahun 2018.
Carter telah menjadi sosok yang diperangi dalam beberapa tahun terakhir, mengungkapkan bahwa ia telah didiagnosis dengan berbagai masalah kesehatan mental dalam wawancara Entertainment Tonight pada tahun 2019 mengenai penangkapan DUI.
Beberapa minggu kemudian, saudaranya, Nick, memperoleh perintah penahanan terhadapnya.
Pada bulan September, Carter mendaftar di rehabilitasi untuk kelima kalinya dengan harapan mendapatkan kembali hak asuh putranya yang saat itu berusia 10 bulan, Prince. Dia dan mantan tunangannya, Melanie Martin, kehilangan hak asuh karena kekerasan dalam rumah tangga dan masalah narkoba.
“Saya memutuskan untuk mendaftarkan diri ke program itu. Ini akan menjadi kali kelima saya di rehabilitasi, terutama untuk mengurus aftercare, ”katanya saat itu. “Tidak ada kekambuhan. Saya belum mengalami kekambuhan ... itu hanya pemicu yang besar saat ini bagi saya. Anda tahu, jadi, saya hanya, saya ingin anak saya kembali.”
Lahir 7 Desember 1987 di Tampa, Fla., Carter tumbuh bersama kakak laki-lakinya, Nick, serta tiga saudara perempuan, Angel, B.J. dan Leslie. Carter meninggalkan seorang putra.
Dilansir Variety.com, kematian Carter dikonfirmasi oleh Taylor Helgeson, perwakilannya di Big Umbrella Management. Sebuah pernyataan dari keluarga dan manajemen Carter akan dirilis.
Alejandra Parra, wakil Sheriff County Los Angeles, membenarkan bahwa petugas menanggapi panggilan 10:58 pagi mengenai kematian yang mencurigakan di kediaman Carter di blok 42000 Valley Vista Drive.
Parra mengatakan "seseorang yang meninggal" ditemukan di rumah, tetapi identitasnya belum dikonfirmasi. Penyidik pun melakukan investigasi di lokasi.
Carter memulai kariernya di musik dengan mendapatkan kontrak rekaman setelah menjadi pembuka untuk Backstreet Boys pada tahun 1997. Album studio debutnya, yang menampilkan lagu hit "Crush on You," meraih emas pada Desember 1997, meluncurkannya menjadi sorotan di usia muda.
Album kedua Carter, "Aaron's Party (Come and Get It)," dirilis pada tahun 2000. Menampilkan lagu-lagu hit seperti "That's How I Beat Shaq" dan "I Want Candy," album ini meraih triple-platinum, memimpin remaja Carter ke bertindak sebagai pembuka tur oleh Britney Spears dan Backstreet Boys.
Bintang ini juga tampil di program Nickelodeon dan Disney Channel, seperti "Lizzie McGuire" dan "All That!"
Dua album lagi menyusul: "Oh Aaron" pada tahun 2001 dan "Another Earthquake!" pada tahun 2002. Carter juga membintangi bersama saudara-saudaranya dalam serial realitas berumur pendek "House of Carters" di E! dan membintangi sebagai Jojo dalam produksi Broadway "Seussical the Musical."
Carter kemudian muncul sebagai kontestan di Musim 9 dari “Dancing With the Stars.” Dia kembali ke musik pada tahun 2016 dengan single "Fool's Gold" sebelum merilis album kelimanya, "Love," pada tahun 2018.
Carter telah menjadi sosok yang diperangi dalam beberapa tahun terakhir, mengungkapkan bahwa ia telah didiagnosis dengan berbagai masalah kesehatan mental dalam wawancara Entertainment Tonight pada tahun 2019 mengenai penangkapan DUI.
Beberapa minggu kemudian, saudaranya, Nick, memperoleh perintah penahanan terhadapnya.
Pada bulan September, Carter mendaftar di rehabilitasi untuk kelima kalinya dengan harapan mendapatkan kembali hak asuh putranya yang saat itu berusia 10 bulan, Prince. Dia dan mantan tunangannya, Melanie Martin, kehilangan hak asuh karena kekerasan dalam rumah tangga dan masalah narkoba.
“Saya memutuskan untuk mendaftarkan diri ke program itu. Ini akan menjadi kali kelima saya di rehabilitasi, terutama untuk mengurus aftercare, ”katanya saat itu. “Tidak ada kekambuhan. Saya belum mengalami kekambuhan ... itu hanya pemicu yang besar saat ini bagi saya. Anda tahu, jadi, saya hanya, saya ingin anak saya kembali.”
Lahir 7 Desember 1987 di Tampa, Fla., Carter tumbuh bersama kakak laki-lakinya, Nick, serta tiga saudara perempuan, Angel, B.J. dan Leslie. Carter meninggalkan seorang putra.
- Penulis :
- Aries Setiawan
