Pantau.com - Tuki telah menghabiskan dana besar untuk membantu pengungsi perang Suriah. Tercata negara pimpinan Tayyip Erdogan itu sudah menggelontorkan USD33 miliar.
Namun hal itu dikarenakan Uni Eropa tidak menepati janjinya untuk turut serta membantu korban perang.
“Uni Eropa seharusnya mengalokasikan dana USD6,87 miliar, bukan kami, kata Presiden Erdogan yang dikutip dari Anadolu, Rabu (10/9/2018).
Baca juga: Misil Irak Menewaskan Warga Sipil Turki
Uni Eropa hanya memberika bantuan sepertiga dai awal perjanjian, USD1,94 miliar. Erdogan melanjutkan, tekadnya untuk tetap membantu korban Suriah akan terus dijalankan.
Saat ini, Turki telah menampung setidaknya 3,5 juta korban perang Suriah. Erdogan juga menyebut, pihaknya memiliki data pengungsi yang dibiarkan mati di Laut Mediterania.
”Saya sedih karena komunitas internasional gagal memenuhi tanggung jawab untuk memberikan solusi bagi pengungsi perang Suriah,” pungkasnya.
Baca juga: Pemberontak Suriah Berjanji akan Tarik Senjata Berat dari Kawasan Idlib
- Penulis :
- Widji Ananta
