Pantau - Terjadi ledakan yang diduga berasal dari tabung gas bocor di Provinsi Hebei, China. Akibat ledakan tersebut, 2 orang tewas dan 26 lainnya mengalami luka-luka.
Melansir dari CCTV News, ledakan terjadi pada Rabu (13/3/2024) pagi, sekitar pukul 8 di daerah Sanhe yang berlokasi 50 mil tak jauh dari pusat Kota Beijing, China.
Platform media sosial Weibo memperlihatkan sebuah bola api besar di atas lokasi, diikuti kebulan asap abu-abu dan pemandangan bangunan, dan mobil yang hancur, otoritas darurat mengatakan, ledakan tersebut diduga berasal dari toko yang menjual ayam kriuk di kota Yanjiao.
“Saya berada di rumah ketika mendengar ledakan keras. Awalnya saya mengira itu mungkin suara tembakan,” Ujar Zhao Li, seorang saksi yang tinggal di dekat lokasi ledakan.
Usai terjadi ledakan besar, pemerintah telah mengirim 36 kendaraan dan 154 personil darurat membantu penyelamatan di lokasi ledakan.
Diketahui, ledakan gas terjadi disebuah restotan , setelah pemerintah mengeluarkan pedoman rinci, mengenai penggunaan peralatan gas dan kompor untuk menghindari resiko keselamatan.
Menurut postingan social media, otoritas darurat kota telah mengirim tim investigasi.
Pemasok regional Taida Gas telah menghentikan layanannya di beberapa wilayah sekitar, sebagai tindakan pencegahan untuk mencegah cedera sekunder.
Laporan: Kaorie Zeto Hapki
- Penulis :
- Sofian Faiq
