Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

2 Pemain Muda Liga Inggris Ditangkap Polisi Atas Dugaan Pemerkosaan

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

2 Pemain Muda Liga Inggris Ditangkap Polisi Atas Dugaan Pemerkosaan
Foto: Logo Liga Inggris. (Getty Images).

Pantau - Liga Inggris dikejutkan dengan penangkapan 2 talenta muda berusia 19 tahun ditangkap polisi atas dugaan pemerkosaan yang dilaporkan akhir pekan lalu. Tak disebutkan siapa nama 2 pemain muda Liga Inggris tersebut.

Diketahui, salah satu remaja sempat diajak bicara di stadion klub Liga Inggris atas dugaan penyerangan hingga membantu persekongkolan dalam pemerkosaan ini.

Pemain yang tidak disebutkan identitas maupun klubnya bermain lalu ditangkap secara resmi saat meninggalkan lapangan. Dia akan ditahan semalaman untuk dilakukan interogasi dengan penuh hati-hati.

Sementara pemain lainnya ditangkap keesokan harinya dan diinterograsi polisi untuk ditanyakan terkait kasus pemerkosaan ini.

“Petugas telah menangkap dua pria menyusul laporan pemerkosaan,” kata juru bicara polisi kepada The Sun, dikutip Rabu (29/4/2024).,

“Seorang pria berusia 19 tahun ditangkap karena dicurigai melakukan penyerangan dan membantu serta bersekongkol dalam pemerkosaan. Pria kedua berusia 19 tahun ditangkap karena dicurigai melakukan pemerkosaan. Kedua pria tersebut telah dibebaskan dengan jaminan polisi.” lanjutnya.

Berdasarkan laporan yang ada, dugaa pemerkosaan terjadi pada Jumat (19/4/2024) malam. Petugas kepolisian saat itu dihubungi oleh korban, lalu beberapa jam kemudian telah mengajukan laporan polisi.

Menurut The Sun, pihak klub kedua pemain yang ditangkap tersebut belum mengomentari penangkapan tersebut 'karena masalahnya sekarang berada di tangan polisi'.

Insiden serupa pernah terjadi pada 2022, kala itu striker Manchester United Mason Greenwood ditangkap Januari 2022 atas tuduhan percobaan pemerkosaan dan penyerangan.

Namum usai penyelidikan internal, kasus tersebut dinyatakan batal. Mason bakal meninggalkan Old Trafford atas persetujuan bersama dan menghabiskan musim dengan status pinjaman di Getafe di Spanyol.

Laporan: Kaorie Zeto Hapki

Penulis :
Khalied Malvino