Pantau - Pemerintah pusat melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) menyiapkan bantuan berupa rumah layak huni bagi keluarga korban meninggal dunia dalam insiden demonstrasi anarkis di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Bantuan tersebut disampaikan oleh Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Kemendagri, Akmal Malik, saat mengunjungi rumah-rumah korban bersama Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, pada Jumat, 5 September 2025.
"Ini adalah bentuk kepedulian pemerintah pusat dan Kemendagri serta Menteri PKP yang memberi perhatian khusus untuk keluarga korban di Makassar," ujar Akmal.
Rumah Dibangun di Barombong, Diserahkan Langsung oleh Mendagri dan Menteri PKP
Rumah-rumah bagi para korban direncanakan akan dibangun di kawasan Barombong, Kecamatan Tamalate, dan penyerahannya akan dilakukan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian bersama Menteri PKP Maruarar Sirait.
"Insya Allah, Pak Mendagri dan Menteri PKP akan berkunjung langsung ke Makassar untuk menyerahkan bantuan di lokasi rumahnya," ungkap Akmal.
Pemerintah saat ini menyiapkan sekitar empat hingga lima unit rumah untuk keluarga korban yang meninggal, dan satu unit tambahan untuk anggota Satpol PP yang masih dalam kondisi kritis.
Bantuan ini merupakan bentuk komitmen negara yang diwujudkan melalui kerja sama lintas kementerian, yakni Kemendagri, Kementerian PKP, dan Kementerian Sosial.
Pendataan Diperketat, Bantuan Harus Tepat Sasaran
Akmal Malik menyebutkan bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan Pemkot Makassar untuk memastikan bahwa bantuan ini benar-benar bermanfaat dan tepat sasaran.
"Pak Mendagri meminta saya mengkomunikasikan dengan Pemerintah Kota Makassar agar bentuk dukungan dari pemerintah pusat betul-betul bisa bermanfaat bagi keluarga," katanya.
Ia menambahkan bahwa fokus utama saat ini adalah untuk korban meninggal dunia, tetapi tidak menutup kemungkinan adanya bantuan tambahan lainnya sesuai hasil pemetaan di lapangan.
Jumlah akhir dan lokasi rumah akan ditentukan berdasarkan pendataan dari Pemkot Makassar.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyampaikan apresiasi atas perhatian dari pemerintah pusat terhadap warganya yang terdampak insiden.
"Pemkot Makassar akan memastikan pendataan dan kebutuhan keluarga korban terpenuhi, sehingga dukungan dari pemerintah pusat dapat tersalurkan secara efektif dan sesuai dengan kondisi di lapangan," tegas Munafri.
Komitmen Pemulihan Sosial Pasca Insiden
Langkah penyediaan rumah ini menegaskan komitmen pemerintah pusat dan daerah dalam memulihkan kondisi sosial masyarakat usai insiden pembakaran Gedung DPRD Makassar.
Pemerintah ingin memastikan bahwa keluarga korban tidak dibiarkan menghadapi beban sendirian dan mendapatkan perhatian secara menyeluruh, baik secara moral maupun materiil.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Tria Dianti
