Pantau - Sebuah pesawat Voepass mengalami kecelakaan tragis pada Jumat (9/8/2024) waktu setempat, menewaskan 61 orang setelah menghantam rumah-rumah penduduk di dekat Sao Paolo. Pesawat jenis ATR-72 tersebut jatuh di kota Vinhedo, sekitar 80 kilometer dari Sao Paolo.
Seorang saksi mata, Daniel de Lima, yang tinggal di dekat lokasi kejadian, memberikan kesaksiannya. Menurutnya, dia mendengar suara dentuman keras sebelum menyaksikan pesawat tersebut berputar-putar di udara.
"Itu berputar-putar, tapi tidak bergerak maju. Setelahnya, pesawat jatuh dari langit dan meledak," ujar de Lima kepada Reuters.
Ia juga mengungkapkan keyakinannya bahwa pilot mungkin berusaha menghindari wilayah padat penduduk sebelum pesawat akhirnya jatuh.
Otoritas penerbangan Brasil mengkonfirmasi bahwa pesawat tersebut berangkat dari bandara Cascavel menuju Sao Paolo. Namun, pesawat itu kehilangan kendali dan jatuh dalam perjalanan.
Menurut data awal, pesawat seharusnya membawa 62 penumpang, tetapi hanya 61 orang yang berada di dalam pesawat karena satu penumpang tertinggal penerbangan.
Maskapai Voepass, yang merupakan maskapai terbesar keempat di Brasil, mengumumkan bahwa seluruh penumpang dan kru pesawat tewas dalam kecelakaan tersebut.
Insiden ini menjadi kecelakaan pesawat paling mematikan di Brasil sejak 2007, ketika pesawat TAM jatuh dan menewaskan 199 orang di dalamnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas
